Dua Rumah Di Lalap Si Jago Merah di Maumbi Minut

Minahasa Utara237 Dilihat
Petugas Pemadam Kebakaran di bantu masyarakat saat berusaha memadamkan kobaran api

 

MINUT– Nasib nahas di alami keluarga Nelian Merai yang beralamat di perumahan Maumbi Indah Blok F4 No. 11 dan keluarga Sumayku Pontoh Blok F4 No. 10. Rumah tempat tinggal mereka di Desa Maumbi jaga 1 Kecamatan Kalawat Kabupaten Minahasa Utara (Minut) di lalap si jago merah, Jumat (26/10/18) sekitar Pukul 08:00 Wita.

 

Berdasarkan keterangan saksi, Dody (tetangga) api begitu cepat membesar dari belakang rumah bagian dapur, “Saya sempat masuk kedalam rumah dan memadamkan api di bagian dapur tiba tiba kobaran api di atas plafon mulai membesar dan saya pun bergegas cepat keluar, saat kejadian pemilik rumah tidak ada di tempat karena sedang berada di tempat kerja,” ujar Dody.

Karena api mulai membesar saksi Doddy keluar dan meminta pertolongan masyarakat dan masyarakat pun dengan sigap menolong memadamkan api dengan alat seadanya, namun upaya itu sia-sia karena api terus membesar.

Dinas Pemadam Kebakaran Daerah Kabupaten Minahasa Utara (Minut) saat mendapat informasi adanya kebakaran pada pukul 08.00 dan langsung mengerahkan tiga unit mobil pemadam kebakaran dan 1 unit mobil dari Pol PP Prov Sulut dan tiba di lokasi kejadian pada pukul 08.20.

 

Api akhirnya berhasil di padamkan, namun keadaan rumah sudah hampir rata dengan  tanah terlalap si jago merah. Bersyukur tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran tersebut.

Akibat musibah kebakaran tersebut, keluarga Nelian Merai dan keluarga Sumayku Pontoh mengalami kerugian dengan nilai  ratusan juta rupiah.

 

Kapolres Minahasa Utara AKBP Alfaris Pattiwael SIK MH melalui Kapolsek Airmadidi Iptu Hendrik Rantung membenarkan kejadian ini.

 

“Benar adanya kejadian kebakaran di desa Maumbi, rumah milik keluarga Nelian Merai dan Keluarga Sumayku dan sementara kami selidiki, dugaan sementara di karenakan arus pendek listrik. Dalam Peristiwa kebakaran ini hanya menimbulkan kerugian material dan tidak ada korban jiwa,” ujar Kapolsek Airmadidi Iptu Hendrik Rantung. (reinold)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Speed News Manado di saluran WHATSAPP