TOMOHON – Sikap “pandang enteng” diperlihatkan beberapa Kepala SKPD dan beberapa lurah saat Wakil Walikota Tomohon Syerly A. Sompotan menghadiri Rapat Paripurna dalam rangka pemandangan umum fraksi terhadap Ranperda tentang laporan pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran APBD tahun anggaran 2015 yang dilaksanakan di Kantor DPRD kota Tomohon, Rabu (22/6/16).
Sangat memiriskan saat berlangsungnya Rapat Paripurna sejumlah Kepala SKPD tidak memperhatikan apa yang dibahas dalam Rapat paripurna ini, bahkan ada yang tidak hadir dan ada juga secara terang-terangan meninggalkan ruangan saat berlangsungnya Rapat Paripurna.
Melihat sikap “pandang enteng” tersebut Wakil Walikota Syerly Adelyn Sompotan merasa kecewa dan sebelum melanjutkan membaca sambutan Walikota Jimmy F Eman, Wawali SAS menyampaikan kepada Sekretaris Daerah Kota Tomohon DR Arnold Poli SH, MAP untuk mencatat nama-nama kepala SKPD dan Lurah yang tidak hadir atau yang hadir namun pulang sebelum rapat usai.
“Rapat Paripurna ini sangat penting bukan untuk saya sebagai Wawali tapi untuk kemajuan Kota Tomohon kedepan, karena mendengarkan pandangan umum setiap fraksi harus kita perhatikan , apalagi ada beberapa catatan penting yang harus di perhatikan oleh pemerintah.,’’ujar SAS kepada speednews-manado.com melalui inbox di akun Media sosial.
Dikatakan Wawali SAS kalau untuk dirinya sebagai Wakil Walikota mereka bersikap “pandang enteng” tidak jadi masalah tapi ini untuk kepentingan masyarakat Kota Tomohon, untuk itu sikap tegas harus diambil dengan memanggil mereka yang tidak hadir ataupun yang pulang sebelum rapat selesai.
“Selain memanggil para “pejabat yang pandang enteng” tersebut hal ini juga akan saya sampaikan kepada walikota terkait ketidakhadiran para Kepala SKPD dan yang meninggalkan ruangan tanpa alasan yang jelas,” tandasnya.
(Denny Poluan)