TOMOHON, (speednews-manado.com) – Kota Tomohon kembali lagi dihebohkan dengan temuan mayat, kali ini sesosok mayat ditemukan tergantung di rumah kos yang terletak Kelurahan Matani I, Lingkungan X, Kecamatan Tomohon Tengah.
Dari informasi yang didapat speednews-manado.com Korban di ketahui berinisial F.T alias Franklin Towaki (22), berjenis kelamin laki laki dengan alamat Desa Tambun Dumoga kabupaten Bolaang mongondow. F.T yang diketahui saat ini masih tercatat sebagai mahasiswa semester IV Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Manado (Unima).
Terkait kasus ini, Kapolsek Tomohon Tengah KOMPOL Franky Manus yang di hubungi media ini Selasa (8/3/16) membenarkan telah terjadi aksi bunuh diri, pada tengah malam tadi. Senin, (07/03/16)).
” Diperkirakan, FT melakukan bunuh diri sekitar pukul 23:50 Wita. Korban menghabisi nyawanya sendiri dengan tali jemuran, dan korban pertama kali di temukan oleh Bapak Welem Tiwow yang berumur 61 tahun warga Matani 1, Kaaten.,”Ujar Manus.
Lanjutnya, Setelah diselidiki FT diduga nekat gantung diri lantaran stres karena ada masalah percintaan dengan pacarnya.
” Berdasarkan hasil penyelidikan sementara motif bunuh diri terjadi karena ada masalah percintaan. Korban depresi karena sudah menjalani hubungan bersama kekasihnya yang berinisial M.B alias Monica Bolang, selama 9 tahun namun sampai saat ini tidak direstui oleh orang tua kekasinya, selain itu korban diduga mengalami broken home dan faktor ekonomi dalam keluarganya dan ini juga yang ikut memicu korban FT menghabiskan nyawanya,” Jelasnya.
Saat ini korban FT sudah berada di Rs Bethesda Tomohon dan pihak keluarga korban juga sudah berada di Rumah sakit untuk menjemput jenasah korban dan akan dibawa ke kampung halaman di Desa Tambun Kecamatan Dumoga Bolmong. (DENNY)