TOMOHON – Wali Kota Tomohon Jimmy Feidie Eman, SE.Ak.CA diwakili asisten Kesejahteraan rakyat (Kesra) Drs. O.D.S Mandagi menghadiri ibadah syukur Hari Ulang Tahun ke-168 Jemaat GMIM Elim Pinaras, Senin (19/08/19).
Ibadah dipimpin oleh Khadim Pdt. Antonius Dan Sompe, MTh, M.Pdk yang adalah Wakil Ketua BPMS GMIM Bidang Ajaran Pembinaan dan Penggembalaan.
Mandagi saat membacakan sambutan walikota mengatakan momentum ibadah syukur hari ulang tahun ke-168 saat ini kiranya memberi motivasi yang baru kepada seluruh pelayan dan jemaat untuk semakin meningkatkan komitmen melayani Tuhan dan menjadi berkat bagi sesama.
Ia mengatakan, khusus bagi generasi muda kaum milenial selaku aset berharga dan penerus masa depan gereja dan bangsa yang rentan terseret dan terbawa arus dampak negatif kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, untuk senantiasa menyikapi secara bijak setiap perubahan yang terjadi sehingga mampu melihat hal ini sebagai peluang besar untuk sarana peningkatan kreatifitas dan kualitas sumber daya generasi muda.
Lanjutnya, setiap kemajuan yang ada saat ini hendaklah seiring dengan pertumbuhan iman jemaat yang semakin kuat dan kokoh yang terwujud dalam komitmen nyata untuk taat dan setia melakukan firman Tuhan dalam kehidupan berjemaat dan bermasyarakat.
“Harapan pemerintah, melalui ulang tahun jemaat ke-168, kita terus menjaga keamanan dan ketertiban, serta menciptakan suasana yang kondusif di lingkungan masyarakat dan gereja. Hindari ujaran kebencian, saling fitnah, saling memojokkan dan kedepankan terus rasa persaudaraan serta kerukunan dan bijaklah dalam menggunakan media sosial,” kata Mandagi.
“Topanglah program pemerintah dalam penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan yang semuanya untuk kejahteraan seluruh masyarakat Kota Tomohon,” tandasnya.
Turut hadir Ketua BPMW Tomohon III Pdt. Greity Rampisela-Lomboan, STh, Ketua BPMJ Pdt. Lince Liuw-Pendong, STh, Mewakili Gubernur Sulawesi Utara Kepala Dinas Perkim dan Pertanahan Daerah Sulut Ir. Julesses Kenap, MM, serta Jemaat dan Undangan lainnya. (denny)
