Masalah Sampah Jadi Sorotan, Kesadaran Masyarakat Minim, Sosialisasi Pemerintah Dinilai Kurang

Minahasa Selatan288 Dilihat
Foto : Hezky liando
Foto : Hezky liando

AMURANG—Kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan itu sangat dibutuhkan, begitu juga peran Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) dalam hal ini Dinas Kebersihan.

Dari pantauan langsung Wartawan speednews-manado.com, di beberapa titik di pusat kota Amurang. Nampak terlihat sampah-sampah berserakan dan sudah menimbulkan aroma yang tidak enak dicium alias membusuk, seperti sampah-sampah yang bertengger di bentangan tiang jembatan Ranowangko yang terletak di Pusat kota Amurang.

Permasalahan sampah itu pun menjadi sorotan, seperti yang diungkapkan seorang aktivis di bidang keagamaan Bapak Sonny (43). Pihaknya mengakui bahwa, kesadaran masyarakat dalam membuang sampah pada tempatnya masih minim, apalagi masyarakat yang berada di kendaraan dan sembarang membuang sampah dari dalam mobil.

“ Sangat disayangkan Amurang merupakan kota yang bisa dibilang indah, namun dihiasi dengan sampah-sampah yang berserakan. Ini yang perlu dipertanyakan, apakah hanya karena minimnya kesadaran masyarakat membuang sampah pada tempatnya ? atau kurangnya sosialisasi pemerintah (Dinas Kebersihan) kepada masyarakat akan dampak dari buang sampah sembarangan,” ujar Sonny kepada speednews-manado.com, Sabtu (3/9/16) sore tadi.  

Ditambahkannya, dirinya sering melihat dan menegur masyarakat yang membuang sampah dari atas jembatan Ranowangko, tetapi kata dia ketika menegur justru masyarakat yang membuang sampah justru mengeluarkan kalimat yang tidak enak dengar.

“ Kita sering jalia banyak warga masyarakat yang sering buang sampah dari atas jembatan, bahkan kita sering tegor mar malah dorang bale bamarah. Dorang bilang kyapa ngana pe jembatan so ini,” ujar Sonny.

Untuk itu diharapkannya, Kepala Dinas Kebersihan untuk dapat memperhatikan dan pentingnya sosialisasi terkait bahaya dan dampak dari membuang sampah sembarangan. Apalagi membuang sampah di selokan dan di sungai, itu bisa menyebabkan banjir.

“ Kalau bukang torang masyarakat yang sama sama mo menjaga dan mengingatkan itu kebersihan dan jangan buang sampah sembarangan sapa le dang, untuk itu peran Dinas Kebersihan juga sangat dibutuhkan dalam melakukan sosialisasi kepada masyarakat,”ujarnya menutup.

(Hezkyliando)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Speed News Manado di saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *