AMURANG—Objek wisata alam Pantai Alar yang terletak di Kelurahan Pondang Amurang, terancam sirna karena pesatnya pembangunan di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) dan tinggal cerita atau kenangan.
Pantai Alar yang berada tepat di tengah kota Minsel, merupakan tempat rekreasi alam bagi masyarakat karena keindahannya. Kini dikwatirkan masyarakat jangan sampai hilang, dikarenakan pengembangan kota.
“ Dulu pantai alar ini berada tepat di belakang perkebunan kelapa warga Pondang Amurang, tapi lihat saja telah berada di belakang gedung bertingkat Pemkab Minsel,” ujar Dewi salah satu pengunjung Pantai Alar saat berbincang dengan Wartawan speednews-manado.com, Minggu (7/8/16) sore tadi.
Sebagai warga Minsel, Dewi berharap Pemkab Minsel dapat mempertahankan dan melestarikan, objek wisata Pantai Alar karena merupakan salah satu aset daerah selain pantai Moinit.
” Semoga Pemkab Minsel dapat mempertahankan dan lestarikan Pantai Alar ini, meski pembangunan pengembangan kota di Minsel begitu pesatnya. Kalau pengembangan kota dan harus melenyapkan keindahan Pantai Alar ini, apalagi yang diharapkan di pusat kota dan yang ada hanyalah kenangan. Karena Pantai Alar ini adalah satu-satunya objek wisata alam yang ada di tengah Kota, seperti pantai Kuta Bali berada di tengah kota,” ujarnya.
(hezkyliando)
