MINSEL- Peningkatan Olahraga Khususnya Cabang Kick Boxing dan Tinju Amatir di Kabupaten Minsel sedang berkembang dan ini tidak lepas dari kegigihan seorang pelatih dan kemauan keras dari seorang atlit untuk di tempah menjadi atlit handal.
Ini terbukti dengan pola kerja dari tangan dingin pelatih yang membawa 2 Cabor yaitu Cabang Kick Boxing dan Tinju amatir asal Kelurahan Rumoong Bawah Stevi Kelung S.Sos yang juga sebagai Aparatur Sipil Negara ( ASN ) di Dinas Perhubungan Pemkab Minsel.
Dari prestasi ini tentu sebagai pelatih sangat mengharapkan ada perhatian dari pemerintah bagi pelatih dan atlit di Minsel, adapun prestasi yang di raih oleh atlit dari dua cabang tersebut yaitu Kick Boxing 2 Emas, 3 Perak dan 2 Perunggu sedangkan Tinju Amatir 2 Perungggu yang semuanya itu Pelatih dan Atlit Persembahkan untuk Nama baik Kabupaten Minsel bukan untuk pribadi.
” Yang jelas prestasi ini sudah membawa nama baik kabupaten di tingkat provinsi, upaya dan usaha selama ini tidak sia – sia karena dapat menyumbang emas, perak dan perunggu di dua cabang yang berbeda,” ungkap Stevi yang juga seorang mantan Atlit Tinju Amatir di era tahun 1993 sampai 2008.
Stevi yang sehari harinya sebagai pelaksana di Dinas Perhubungan Minsel sebenarnya sangat mengharapkan ada posisi penting dilingkungan Pemkab Minsel tentu atas kepercayaan Ibu Bupati Tetty Paruntu.
Namun itu semua sia- sia yang sebenarnya jabatan ini demi peningkatan kapasitas dan kwalitas kerja kepada dirinya yang selalu memikirkan peningkatan prestasi Anak didiknya untuk kemajuan Minsel di bidang Olahraga di dua cabor tersebut.
Tujuan ini tentunya menurut Stevi akan lebih baik lagi kedepan jika perhatian dari pemerintah soal penempatan jabatan lebih di prioritaskan bagi pelatih yang tentu sudah membawa nama baik Minsel.
Tokoh masyarakat yang sekaligus pemerhati olahraga Minsel Jopie Lintong SH mengatakan peningkatan prestasi anak tidak lepas dari kegigihan seorang pelatih.
Ini merupakan kolaborasi yang tidak bisa di pisahkan, kalau tidak ada Pelatih yang rela menyediakan waktu , tenaga, materi mau jadi apa bagi seorang atlit.
Jadi ini adalah peran penting pelatih bagi cabang olahraga yang telah menyumbang emas, perak dan perunggu di dua cabor yang bebeda ini bukan sesuatu yang mudah.
” Yah harusnya ada perhatian dari pemerintah, perhatiannya bukan hanya dalam bentuk bantuan alat olahraga tapi skala prioritas dalam penempatan jabatan karena kinerja sudah jelas, tidak diragukan, maka ini sebagai pemicu untuk lebih meningkatkan kinerja diri dan apa yang selama ini di geluti seorang pelatih,” jelas Lintong.
Stevi yang ditemui di balai Pertemuan Kelurahan Rumoong Bawah, Sabtu (11/01/20) yang sekaligus sebagai tempat latihan mengakui bahwa kedepan demi peningkatan prestasi kerja khususnya bagi penanganan Atlit berpresatai di cabor Kick Boxing dan timju amatir agar kedepan nanti bisa berbicara di tingkat Nasional untuk kabupaten Minahasa Selatan maka harus diperhatikan oleh pemerintah. (ever)
