TOMOHON – Upaya untuk memelihara situasi kondisi jelang Natal 2016 dan Tahun Baru 2017 Pemerintah Kota Tomohon mengadakan kegiatan Pembinaan Tugas Pemerintahan Umum bagi Perangkat Pemerintahan Kecamatan dan Kelurahan se Kota Tomohon di Aula Homestay Kelurahan Uluindano Kamis(1/12/16).
Kepala Bagian Pemerintahan J S T Pandeirot SPd MM saat membacakan laporan mengatakan dialog ini dilaksanakan dengan maksud meningkatkan pemahaman perangkat pemerintah kecamatan dan kelurahan dalam pelaksanaan tugas pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan sebagai upaya peningkatan kinerja pelayanan kepada masyarakat Kota Tomohon serta pemeliharaan situasi Kamtibmas menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru.
Sementara itu Walikota Tomohon Jimmy F Eman SE,Ak dalam sambutannya mengatakan moment ini merupakan wujud untuk menyamakan persepsi sebagai langkah antisipatif menghadapi Natal dan Tahun Baru oleh unsur Pemerintah Daerah, TNI, POLRI, Pemerintah Kecamatan dan Kelurahan bahkan masyarakat pada umumnya.
Eman mengatakan pada tanggal 30 November telah diadakan apel Nusantara Bersatu serentak di seluruh Indonesia, Ia berharap masing-masing kita di berbagai tingkatan untuk terus menjalin silahturahmi dan komunikasi positif antar umat beragama dan intra umat seagama dalam mengamankan Hari Raya Natal dan Tahun Baru dan tidak mudah terpecah-belah dan tidak mudah terombang-ambing.
Sebab lanjut Eman, di Indonesia ada 3 Kota yang memiliki tingkat toleransi kerukunan umat beragama yang diakui Kementerian Agama yaitu Kupang, Denpasar dan Tomohon. Sebagaimana kita ketahui bersama trend peningkatan gangguan kamtibmas seperti pencurian, penyalahgunaan minuman keras, penganiayaan dan penyakit masyarakat lainnya menjadi ancaman dan tantangan yang harus dihadapi dan diminimalisasi sekecil mungkin.
“Tentunya sangat diperlukan adanya langkah antisipatif dan preventif yang dilakukan secara cepat dan tepat oleh aparat pemerintah dengan melakukan langkah preventif dapat berupa upaya pencegahan mengatasi gangguan keamanan khususnya di lingkungan masing-masing melalui kegiatan penjagaan, pengawasan dan patrol atau ronda malam,” harapnya.
Wali Kota bahwa langkah represif yang dilakukan dapat berupa peningkatan dan penegakkan hukum yang membutuhkan peran kepala lingkungan bekerjasama dan melapor ke Babinkamtibmas, pos polisi atau Polsek setempat.
“Silahkan para kepala lingkungan dan wakil kepala lingkungan melakukan himbauan bagi masyarakat dalam memelihara situasi kondusif sekaligus mewaspadai tindak kriminal yang biasanya meningkat menjelang natal dan tahun baru,”ungkap Eman.
Pada kesempatan yang sama Walikota juga membuka kegiatan secara resmi dan membawakan materi yaitu dalam melaksanakan urusan pemerintahan umum Kepala Daerah dibantu oleh instansi vertikal dan FORKOPIMDA untuk menunjang pelaksanaannya.
Keamanan dan situasi yang kondusif di wilayah merupakan kebutuhan esensial bagi masyarakat, terlebih menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru.
“Dalam kesempatan ini pula, saya mengajak kita sekalian untuk menyambut dan marayakan hari raya besar bagi umat kristiani dengan menciptakan kedamaian dan sukacita dilingkungan masing-masing, merayakan Natal dan Tahun Baru dengan khidmat dan sederhana,” tutup Walikota yang murah senyum ini.
Tampil membawakan materi antara lain Ketua DPRD Kota Tomohon Ir Miky Wenur, Kapolres Tomohon AKBP Monang Simanjuntak SIK, Dandim 1302 Minahasa Letkol Mohammad Andhy Kusuma SSos, Ketua Pengadilan Negeri Tondano Julien Mamahit SH MH, Kajari Tomohon diwakili oleh Kepala Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara Windhu Sugiarto SH MH
Hadir juga dalam kegiatan ini Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Dra Truusje Kaunang, Kepala Dinas Tenaga Kerja Drs Daniel Pontonuwu, Camat, Lurah, dan perangkat Kelurahan se Kota Tomohon. Selanjutnya diberikan secara simbolis insentif kepada perangkat Kelurahan oleh FORKOPIMDA Kota Tomohon.
(Denny Poluan)