
TOMOHON – Media Massa sahabat Bagi semua Orang, itulah tema dialog Pemkot Tomohon dalam hal ini Dinas Komumikasi dan Informatika bersama wartawan biro Tomohon yang dilaksanakan di Wise Hotel Tomohon, Rabu (04/11/19).
Wali Kota Tomohon Jimmy Feidie Eman, SE.Ak.CA melalui Kadis Kominfo Toar Jusak Pandeirot ST MM menjelaskan sengaja mengambil tema seperti ini karena Dinas kominfo adalah sahabat dari media massa itu sendiri.
“Kami tidak pernah menempatkan media massa lapis kedua, tetapi media massa adalah lapis pertama untuk bersama-sama membangun Kota Tomohon,” ujar Pandeirot.
Menurutnya, ini dapat dimaknai bahwa media massa yang didalamnya ada wartawan selaku stakeholder adalah milik semua masyarakat Kota Tomohon dan harus dekat dengan siapapun juga tanpa memandang status sosial, jabatan ataupun latar belakang.
Oleh karena itu, wartawan harus mampu menempatkan diri yang fleksibel dalam situasi dan kondisi dan tidak gampang menyerah dan ulet menghadapi berbagai permasalahan yang terkait dengan peliputan berita.
“Dari berbagai informasi yang berkembang di Kota Tomohon, kami perpandangan bahwa informasi yang disampaikan lewat media massa adalah informasi yang benar, baik dan sangat mendidik bagi masyarakat untuk melihat perkembangan situasi penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan,” jelasnya.
Lanjut, kalaupun misalnya ada hal-hal yang perlu ditinjaklanjuti lewat klarifiksi untuk saat ini media massa yang ada di Kota Tomohon sangat profesional dan baik dalam berkomunikasi dengan penyelenggara pemerintahan.
Dirinya juga menambahkan, bahwa lewat informasi terjadi perubahan nomenklatur terhadap penyelenggara pemerintahan pada tahun 2020 untuk Dinas Kominfo lebih mendekatkan Tupoksi dengan media massa.
“Kami tidak melihat bahwa semata-mata masalah pembiayaan yang berhubungan dengan media massa, tetapi ini adalah tanggungjawab moral untuk bagaimana pemerintah Kota Tomohon lewat dinas Kominfo membangun sinergitas dengan media massa,” imbuhnya.
Tentunya ada aturan-aturan dan ketentuan-ketentuan dari internal, baik dari media massa maupun dari wartawan itu sendiri.
“Kami melihat wartawan di Tomohon sudah semakin berkembang lewat dilaksanakan Uji Kompetensi wartawan (UKW) dan itu akan membawa manfaat yang cukup besar dalam membangun media massa menjadi sahabat bagi semua orang dan bagi penyelenggara pemerintahan yang ada di Kota Tomohon.
Diketahui, dialog tersebut dipandu langsung oleh Kadis Kominfo Toar Pandeirot, Sekretaris Dinas serta perwaklan wartawan biro Tomohon Ardison Kalumata. (redaksi)