Lolowang Buka Kegiatan Advokasi KIE Tentang Kesehatan Reproduksi Remaja 

Tomohon426 Dilihat
Sekot Lolowang saat membuka kegiatan (foto: humas)

 

TOMOHON – Wali Kota Tomohon Jimmy Feidie Eman SE Ak diwakili Sekretaris Daerah Kota Tomohon Ir Harold V Lolowang MSc membuka kegiatan Advokasi dan Komunikasi Informasi Edukasi (KIE) tentang kesehatan reproduksi remaja di Wale MC Temboan Kelurahan Rurukan Kota Tomohon, Senin (4/2/19).

 

Sekretaris Daerah Kota Tomohon Ir Harold V Lolowang MSc dalam prakatanya sekaligus membuka rangkaian kegiatan secara resmi mengajak generasi muda, remaja yang ada di Kota Tomohon untuk selalu bertekad katakan tidak pada pernikahan dini, seks bebas dan narkoba sehingga generasi muda yang ada di Kota Tomohon selalu menjadi generasi kebanggaan kita semua.

 

“Menurut Bank Dunia usia 10-24 Tahun terdapat 5 transisi kehidupan yang harus dilalui remaja yakni melanjutkan sekolah, mencari pekerjaan,memulai kehidupan berkeluarga, menjadi anggota masyarakat & mempraktekkan hidup sehat,” jelas Lolowang.

Baca juga:  Kajari Tomohon Alfonsius Pimpin Apel Dan Rapat Perdana Kejari Tomohon

 

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Daerah Kota Tomohon juga sebagai Asisten Umum Sekda Kota Tomohon Ir. Corry Caroles dalam laporannya mengatakan bahwa acara ini merupakan kegiatan yang sangat strategis dan mempunyai dampak yang sangat besar untuk kemajuan generasi bangsa Indonesia lebih khusus kemajuan generasi Kota Tomohon.

 

“Tujuan kegiatan ini agar peserta memiliki pengetahuan tentang kesehatan reproduksi remaja untuk perubahan perilaku kelompok masyarakat khususnya generasi muda agar dalam pergaulan selalu mengedepankan nilai moral yang berlandaskan agama selain itu, agar tercipta generasi muda yang sehat dan tangguh yaitu generasi berencana,” ujar Caroles.

 

Lanjut, remaja saat ini diperhadapkan dengan persoalan sangat mengganggu masa depan mereka antara lain: remaja yang mengalami kehamilan tidak diinginkan/hamil di luar nikah dan remaja yang terinveksi HIV-AIDS, terlibat narkoba dan masalah yang lainnya.

Baca juga:  IPDA Royke Langi Jabat Kasat Lantas Polres Tomohon

 

“Untuk mencegah remaja terhindar dari permasalahan tentu peran sekolah, keluaga serta adanya wadah sebagai wahana membangun dan mengembankan diri sangat penting yakni pusat informasi konseling remaja (PIK-R) wadah dari remaja oleh remaja untuk remaja,” tandasnya.

 

Kegiatan ini dihadiri Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Utara Drs Sugiyatna MM, dr. Jack Poluan,Kabid KSPK Sitti K Takalamingan SSos MAP dan tim, Pengurus Forum Anak Christo Bless Eman serta sebagai peserta dari unsur tokoh agama (Pdt) dan unsur remaja pengurus PIK-R. (denny)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Speed News Manado di saluran WHATSAPP