Magher Mbanua, Kumaseh: Tradisi Budaya Masyarakat Desa Kaima

Minahasa Utara234 Dilihat
Hukum Tua Desa Kaima Meydi R Kumaseh saat Upacara Magher Mbanua (foto: ist)

 

MINUT – Masyarakat Desa Kaima Kecamatan Kauditan Kabupaten Minahasa Utara menggelar prosesi adat Magher Mbanua (ator kampung) yang diselenggarakan, Jumat (06/4/18).

 

“Prosesi adat Magher Mbanua merupakan Ritual tradisi Budaya masyarakat Desa Kaima sebagai ungkapan syukur dan doa kepada Yang Maha Kuasa akan hasil bumi yang melimpah, seperti hasil perkebunan dan pertanian seperti kelapa, cengkih, pala dan bermacam buah-buahan juga ungkapan doa dan permohonan agar diberikan kesehatan dan keberkatan yang berasal hanya dari pada Tuhan,” ungkap Hukum Tua Meydi Reppi Kumaseh SE.

 

Selain itu, kata Kumaseh ritual tradisi budaya ini juga bertujuan untuk menjaga kampung agar terhindar dari bahaya dan masalah, lewat permintaan doa, semua pekerjaan dan hasil dari warga akan terus diberkati.

 

“Ritual tradisi budaya sebelumnya diawali dengan prosesi adat di Kantor Desa Kaima dengan menggunakan sesajen khas orang tua dulu sebagai bukti bahwa masyarakat desa Kaima masih menghormati dan menghargai tradisi leluhur, tentunya dengan permohonan doa kepada Yang Maha Kuasa lalu dilanjutkan dengan berkeliling menyusuri kampung,” jelas Meydi Kumaseh.

 

Ritual Budaya ini diikuti oleh para tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh budaya yang berpakaian adat dengan membawa tawaang, menyusuri Desa Kaima, mengelilingi kampung, mendatangi beberapa titik pasela (batas kampung), serta waruga, sambil terus memanjatkan doa (reinold)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Speed News Manado di saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *