PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Minahasa Utara (Minut) dibawah kepemimpinan Bupati Vonnie Panambunan dan Wakil Bupati Ir. Joppie Lengkong, berhasil meraih penghargaan Predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diberikan oleh Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI). Terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan Keuangan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran (T.A) 2016.
Diketahui Pemkab Minut telah berhasil meraih Opini WTP dari BPK-RI dua kali berturut-turut, sebelumnya pada Tahun 2016 atas LKPD T.A 2015.
Penyerahan Opini WTP 2017 atas LKPD T.A 2016 Pemkab Minut yang diserahkan oleh Auditor Utama KN VI BPK-RI Sjarifudin Mosli SE MM, dan diterima oleh Bupati Minut Vonnie A Panambunan didampingi Ketua DPRD Minut Berty Kapojos.
Bupati Vonnie Panambunan usai menerima Opini WTP mengucapkan puji syukur kepada Tuhan, dan terimakasih kepada seluruh jajaran pemerintah Kabupaten Minut, atas kerja keras mereka sehingga menghantar Minut meraih opini BPK.
“Saya dan pak wakil bupati berkomitmen untuk menciptakan pemerintahan yang bersih tanpa korupsi. Terima kasih atas kerja keras seluruh jajaran pemerintah yang telah menghantar Minut meraih opini BPK. Yang utama adalah puji syukur kepada Tuhan,” ujar Bupati Panambunan usai menerima opini, didampingi Ketua DPRD Minut Berty Kapojos, Sekda Ir Jemmy Kuhu MA, Asisten III Dr Jeane Simon MKes, Kepala Badan Keuangan Minut Robby Parengkuan SH, Umbase Mayuntu SSos MSi dan Kabag Humas Drs Styvi Watupongoh, Jumat (9/06/17).
Panambunan menambahkan, opini yang diterima adalah untuk kesejahteraan masyarakat.
“Dengan pemerintahan yang bersih, kita sejahterahkan masyarakat. Dan kedepan, seluruh perangkat daerah harus bekerja keras, kerja cerdas dan kerja tuntas, sehingga opini ini dapat kita pertahankan,” tandas Panambunan.
Sementara itu, Kepala Badan Keuangan Minut Robby Parengkuan SH menambahkan, meski pada pemeriksaan lalu BPK menemukan beberapa temuan, namun hal itu bisa ditindaklanjuti.
“Ibu bupati dan wakil bupati serta jajaran perangkat daerah, telah bekerja keras menindaklanjuti semua temuan sehingga mendapat opini tertinggi. Olehnya, kita patut mengapresiasi kerja keras ini,” kata Parengkuan.
(Liputankhusus/reinold)