Terkait Eks Kampung Texas, Walikota GSVL : Apa Yang Disepakati Bersama Harus Dilakukan

Manado, Slider258 Dilihat
Walikota GSVL didampingi Wawali Mor Bastian menggelar rapat bersama Forkopimda dan Tokoh Agama serta Ketua DPRD Manado dan instansi terkait lahan eks kampung Texas.
Walikota GSVL didampingi Wawali Mor Bastian menggelar rapat bersama Forkopimda dan Tokoh Agama serta Ketua DPRD Manado dan instansi terkait lahan eks kampung Texas.

MANADO—Guna menindak lanjuti pertemuan dengan Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Forkopimda Sulut, terkait lahan eks Kampung Texas beberapa waktu lalu.

Rabu (09/11/16), Walikota Manado DR GS Vicky Lumentut (GSVL) didampingi Wakil Walikota Mor D Bastian SE, menggelar rapat bersama  Forkopimda dan tokoh agama Kota Manado di ruang kerja Walikota.

Walikota GSVL dalam rapat itu, mengingatkan agar semua pihak menghormati dan melaksanakan kesepakatan hasil pertemuan dengan Gubernur dan Forkopimda Sulut.

Dimana, lahan Eks Kampung Texas diperuntukan sebagai simbol kerukunan antar umat beragama di Kota Manado dengan akan dibangunnya Taman wisata Religi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Manado bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut.

“Apa yang disepakati bersama, harus dilakukan. Janganlah sampai kejadian demo di jakarta pada 4 November, terjadi di Kota Manado. Berdosalah kita semua, jika kita tidak melakukan sesuai kesepakatan sebelumnya yakni menjadikan lahan Eks Kampung Texas akan dijadikan lahan Taman Wisata Religi untuk simbol kerukunan antar umat beragama di Kota Manado,” ujar Walikota GSVL.

Baca juga:  liow Pimpin Rapat RDPU BULD DPD RI Terkait Ranperda Pengelolaan Sampah

Menurut Walikota GSVL, pemerintah memiliki niat baik untuk mencari solusi terbaik dalam persoalan lahan Eks Kampung Texas. Termasuk keberadaan Masjid Al-Khairiyah yang ada di lokasi lahan tersebut.

“Dalam waktu dekat kita akan membicarakan hal ini dengan panitia pembangunan masjid. Karena sesuai kesepakatan bersama, lahan Eks Kampung Texas berada dalam penguasaan pemerintah,” tukas Walikota GSVL.

Olehnya, Walikota GSVL berharap panitia pembangunan memahami rencana pemerintah yang akan membangun Taman Wisata Religi bagi semua umat beragama di lahan milik Pemkot Manado itu. 

Hadir dalam rapat tersebut Badan Kerja Sama Antar Umat Beragama (BKSAUA) Manado diantaranya Ketua Pdt Roy Lengkong STh dan anggota Drs Ida Bagus Ketut Alit dari Hindu, Sutardi Siwi dari Budha, dan H Ibrahim dari Muslim. Juga hadir Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) yang dipimpin Ketua Harian Pdt Renata Ticonuwu STh, Sekretaris Sofyan Lahilote, serta H Mashar Kinontoa SAg dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Manado. 
Sedangkan dari unsur Forkopimda Manado diantaranya Ketua DPRD Ny Norce Van Bone, Kapolresta Manado Kombes Pol Drs Hisar Siallagan, mewakili Dandim 1309 Manado Komang Suarsa.
Terlihat pula Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Manado Irwan Musa, juga Asisten II Pemkot Manado Drs Rum Usulu, Kasat Pol PP Xaverius Runtuwene SH, Camat Wenang Donald Sambuaga.

Baca juga:  BPJS Kesehatan Imbau PWRI Kota Manado Updating Data Kepesertaan

(*/romel)

 

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Speed News Manado di saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *