TOMOHON – Mewakili Gubernur Olly Dondokambey, Wakil Gubernur Sulut Drs Steven Kandouw saat memberikan sambutan pada pembukaan kejuaraan bola volley antar klub se-Kabupaten/Kota yang ada di Sulut yang dilaksanakan di Taman Kota Paslaten Tomohon, Rabu (28/9/16) Wagub mengatakan sangat bangga dengan semua program pembangunan yang ada di kota Tomohon.
Kata Wagub dibawa kepemimpinan Walikota Jimmy Feidie Eman dan Wawali Syerly Adelyn Sompotan seluruh program pembangunan di Kota Tomohon sangat membanggakan, terlebih khusus di bidang pariwisata yang mampu mengangkat nama baik Sulut sebagai daerah pariwisata di tingkat nasional bahkan manca negara,dan juga selalu mensuport program-program pemerintah Provinsi Sulut diberbagai bidang.
Wagub juga memberikan apresiasi untuk Walikota dan Wawali yang banyak menggelar kegiatan karena itu sangat penting untuk menjadi ajang intropeksi,reposisi,konsolidasi dan evaluasi untuk road map pembangunan yang ada.
“Dari pandangan kami Provinsi, kota Tomohon banyak menciptakan momentum-momentum yang bermanfaat untuk masyarakat kota Tomohon dan provinsi Sulut, terima-kasih pak Walkota ini bukan memuji tapi kenyataan. Satu kali dayung lima pulau terlewati, satu kegiatan tapi acaranya banyak,” kata Kandouw yang mendapat aplaus dari hadirin.
Wagub juga mengharapkan antara provinsi dan Pemkot selalu berjalan sinergi dan paralel, UU No 23 Tahun 2014 untuk tahun depan banyak kewenangan kabupaten/kota yang dserahkan ke provinsi, diantaranya kewenangan dalam SDM, Pendidikan (SMK) akan jadi kewenangan Provinsi,Perhubungan mungkin tahun depan terminal Tomohon akan jadi kewenangan provinsi juga.
“Bapak Gubernur sudah menyampaikan kepada saya untuk Bupati dan Walikota, semua harus dikoordinasikan dengan Propvinsi. Apalagi Kota Tomohon, karena Walikota temannya kita segala sesuatu harus minta rekomendasi dari beliau (Walikota JFE). Saya sampaikan kepada SKPD-SKPD yang sudah mau bubar atau diserahkan ke provinsi jangan datang ke kita datang ke Pak Walikota nanti pak Walikota yang sampaikan ke kita. Jangan langsung-langsung ke Provinsi tidak ada di gubris,” tutur Kandouw.
Wabup juga mengatakan mengena ijin-ijin Galian C selama ini menumpuk, di Minahasa,Minut dan Tomohon satupun belum ada yang disetujui oleh bapak Gubernur dengan alasan harus ditanya dulu ijinnya apa palsu atau tidak, dan untuk ijin Galian C yang ada di kota Tomohon kami provinsi harus tanya dulu ke Walikota JFE apa palsu atau tidak, karena kejahatan lingkungan hidup lebih berbahaya dari korupsi dan narkoba, jadi kita jangan main-main apalagi Tomohon bagian utara banyak sekali tambangnya jadi jangan asal-asal.
“Nanti kedepan kita akan memanggil Walikota JFE untuk mengadakan Rapat koordinasi untuk menentukan ijin-ijin dari pelaku usaha, begitu juga dengan hal-hal yang lain semua harus dikoordinasi. Dan untuk parwisata Kota Tomohon salahsatu andalan pariwisata Sulut,” tandasnya.
Wagub juga menyampaikan bahwa Pemkot Tomohon memiliki hubungan yang baik dengan pemprov Sulut, untuk itu Gubernur Sulut memberikan apresiasi yang tinggi kepada Pemkot Tomohon.
(Denny Poluan)