Mari Dukung Pembangunan Berkelanjutan di Kota Tomohon.

Tomohon113 Dilihat

tomohon siap imbTOMOHON – Seiring dengan program Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan yang adalah program unggulan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara melalui Gubernur  Olly Dondokambey SE dan Wagub Drs Steven Kandouw bersama Walikota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak, dan Wawali Syerly Adelyn Sompotan serta topangan jajaran Pemerintah Kota Tomohon dalam hal ini tim terkait yang akan melaksanakan pelebaran jalan di sepanjang  jalan Protokol yang pada tahapan pertama  pelaksanaan pelebaran jalan ini akan di mulai dari Kecamatan Tomohon Utara.

Seperti bentuk botol yakni dari arah Manado  jalannya seperti saat ini dan ketika memasuki Kota Tomohon jalannya sudah lebar sekitar 22 meter dengan dua jalur. Rencana pembangunan ini telah disampaikan Gubernur Sulawesi Utara bersama Wakil Gubernur  dalam upaya untuk membawa Provinsi Sulut semakin maju dan terdepan, selaras dengan era persaingan global yakni MEA (Masyarkat Ekonomi ASEAN yang telah bergulir sejak tahun ini.

Oleh karena itu rencana yang sangat baik dan strategis ini sangat membutuhkan topangan dan dukungan dari seluruh masyarakat Kota Tomohon dan sekitarnya. Utamanya adalah masyarakat atau keluarga-keluarga yang memiliki lahan, bangunan dan gedung yang akan dibebaskan dalam menunjang terealisasinya pelaksanaan pelebaran jalan ini. Pemerintah tentu akan memberikan ganti rugi atas obyek atau bangunan yang akan dibebaskan tersebut dengan kompensasi yang layak, dan berdasarkan kriteria bangunan yang memiliki IMB. Saat ini pemerintah telah memberikan banyak kemudahan dalam pengurusan IMB tersebut melalui Aplikasi yang dapat diakses dengan mudah untuk mengetahui besaran biaya yang di butuhkan dalam pengurusan ijin IMB.  

Baca juga:  Jadi Pembina Apel, Walikota Caroll Senduk: Kami Berkomitmen Kuat Membawa Perubahan Positif Bagi Kota Tomohon

Persyaratan yang dibutuhkan saat mengurus IMB ini serta waktu yang dibutuhkan dalam pengurusan IMB ini. Aplikasi Siap IMB dapat di download di Google Play Tomohon Siap IMB. Seperti yang disampaikan Asisten Ekonomi dan dan Pembangunan Ronni Lumowa S Sos MSi pagi hari ini yang juga meminta para Aparatur Sipil Negara untuk menginformasikan rencana pelebaran jalan ini dan terobosan baru Pemerintah Kota Tomohon yang akan menggunakan Kantor Walikota saat ini sebagai Kantor Pelayanan Satu Atap untuk pelayanan Perijinan, Pengurusan Dokumen Kependudukan dan memindahkan kantor Sekretariat Daerah. Ini semua dilakukan Pemerintah Kota Tomohon untuk memberikan pelayanan yang optimal Kepada masyarakat sekaligus upaya untuk terus meningkatkan pendapatan asli daerah untuk pembangunan berkelanjutan.

Lumowa juga juga mengatakan ketika masyarakat mengurus IMB dan menggunakan aplikasi terbaru maka dampak yang ada sebagai akibat dari proaktifnya masyarakat memiliki IMB akan langsung dinikmati oleh masyarakat Kota Tomohon dan sekitarnya. Dengan mengurus IMB maka pendapatan daerah akan semakin meningkat.

“Hal ini berkorelasi langsung dengan pembangunan Infrastruktur yang ada dan bagi kesejahteraan masyarakat Kota Tomohon. Begitu juga dalam rencana pelebaran jalan, nantinya untuk bangunan yang akan dibebaskan apabila memiliki IMB tentu nilainya akan lebih dari yang tidak ber IMB. Selagi banyak kesempatan silahkan memanfaatkan kemudahan-kemudahan yang diberikan Pemerintah Kota dalam pengurusan IMB,” kata Lumowa.

Selanjutnya dalam pembangunan dan pelebaran jalan nantinya akan sangat berpengaruh dalam memperlancar, meningkatkan arus barang dan jasa yang berdampak luas pada laju peningkatan perekonomian masyarakat. Serta meningkatnya kualitas pelayanan kepada publik guna menunjang Kota Tomohon sebagai daerah tujuan wisata yang telah mendunia dan berdampak langsung pada tingkat kesejahteraan masyarakat.

Baca juga:  Jadi Pembina Apel, Walikota Caroll Senduk: Kami Berkomitmen Kuat Membawa Perubahan Positif Bagi Kota Tomohon

“Beliau (Walikota JFE) sangat mengharapkan dukungan dan topangan dari seluruh komponen masyarakat Tomohon dalam proses pembangunan yang ada terutama untuk mensukseskan pembangunan berkelanjutan bagi masyarakat. Untuk rencana pelebaran jalan yang ada di Kota Tomohon akan  meliputi ruas jalan Kinilow sampai danau Sineleyan, dan jalan Lingkar Timur serta jalan Matani sampai Kaaten dan Matani sampai Sarongsong,” tandasnya.

Saat ini proses perencanaan teknisnya telah hampir selesai dengan melibatkan Jajaran Pemerintah Kota Tomohon, pihak-pihak terkait lainnya dan selanjutnya akan dilaksanakan sosialisasi ke masyarakat.  Ketua Tim Kerja Pelebaran Jalan yakni Kepala Bappeda Kota Tomohon Ir Enos Pontororing MSi, Dinas Pekerjaan Umum dan Kabag Pembangunan Roy Tangkawarouw ST MSi.

“Dalam proses perencanaan pelebaran yang nantinya akan dilaksanakan pada Tahun 2017 nanti maka diingatkan kepada masyarakat yang akan membangun di seputar jalan protokol agar kiranya dapat memperhatikan jarak antar badan jalan yang ada dengan lokasi bangunan yang akan di bangun nantinya,” imbau Lumowa.

Hal ini perlu disampaikan agar dalam proses pembangunan bangunan rumah maupun tempat usaha, dapat memperhatikan rencana pelebaran jalan ini serta proses pembangunan berkelanjutan yang nantinya dilaksanakan Pemerintah bersama masyarakat untuk kepentingan umum. Agar nantinya ketika akan dilaksanakan pembebasan lahan dan bangunan  tidak lagi akan di bongkar.

(Denny Poluan)

 

 

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Speed News Manado di saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *