Walikota JFE Hadiri Kegiatan Asistensi, Pengisian Dan Pengumpulan LHKPN. KPK : Kami Berharap Tomohon Menjadi Contoh di Sulut Bahkan Di Intim Dalam Hal Pelaporan LHKPN.

Tomohon100 Dilihat

TOMOHON, (speednews-manado.com) – Walikota Tomohon Jimmy F. Eman,SE.Ak menghadiri kegiatan Asistensi Pengisian Dan Pengumpulan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Pemerintah Kota Tomohon yang dilaksanakan di Aula lantai III Kantor Walikota Tomohon

Selaku pembicara dalam kegiatan ini adalah dari Direktorat Pendaftaran dan Pengisian LHKPN KPK RI Adliansyah M. Nasution (Deputi Bidang Pencegahan) dan Wahyudi (Spesialis Pengelolaan LHKPN).

Dalam sambutannya Walikota mengatakan bahwa sesuai Instruksi Presiden Nomor 5 tahun 24 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi, maka setiap pejabat di lingkup instansi pemerintah wajib untuk menyampaikan laporan harta kekayaan penyelenggara Negara.

Oleh karena itu, dengan terselenggaranya asistensi laporan harta kekayaan  penyelenggara Negara di kota tomohon saat ini, sangatlah mendukung dan sinergi dengan upaya pemerintah Kota Tomohon dalam mewujudkan system kepemerintahan yang bersih.

Baca juga:  KPU Tomohon Gelar Apel Penertiban APK & Persiapan Masa Tenang

Walikota juga memberikan apresiasi kepada pihak KPK RI yang dalam hal ini dihadiri oleh tim dari Direktorat Pendaftaran dan Pengisian Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara KPK RI di Kota Tomohon.

“Semoga melalui momentum pertemuan ini tentunya akan semakin menguatkan komitmen kita dalam mengatakan “Tidak” terhadap Korupsi, Kolusi dan Nepotisme,” Kata Eman.

Walikota JFE juga mengajak kepada seluruh pejabat di lingkungan pemerintah Kota Tomohon untuk memasukkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara kepada tim dari KPK RI dan tetap senantiasa saling berkoordinasi agar supaya dalam proses penyusunan dan pemasukan LHKPN ini sesuai dengan ketentuan dan mekanisme yang ada.

Di akhir sambutannya Walikota mengingatkan kepada para pejabat bahwa LHKPN ini menjadi momentum dalam penilaian kinerja seperti naiknya jabatan, kenaikan TPP serta pembatalan SPPD kepada para pejabat yang belum memasukkan LHKPN sampai saat ini.

Baca juga:  KPU Gelar Debat Publik Ketiga Calon Walikota & Wakil Walikota Tomohon

Ditempat yang sama Wahyudi sebelum memaparkan mengenai LHKPN mengatakan bahwa  sudah berputar-putar di Indonesia dan kota Tomohon adalah kota yang paling sejuk dan bersih.

“Kami berharap Tomohon menjadi contoh di Sulut dalam hal pelaporan LHKPN dan kami akan memberikan Kemudahan dalam pelaporan LHKPN ,” Ujarnya.

Hadir dalam kegiatan ini seluruh pejabat eselon II serta seluruh pegawai negeri sipil lingkup pemerintah Kota Tomohon. (Denny)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *