TOMOHON, (speednews-manado.com) – Dalam waktu dekat ini, Pemerintah Kota Tomohon berencana akan melakukan razia Kartu Tanda Penduduk (KTP) di semua tempat keramaian.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tomohon James Rotikan SE mengungkapkan, pihaknya bekerja sama dengan pemerintah kecamatan akan menggelar razia Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Hal ini kata Rotikan, untuk mengantisipasi masuknya teroris dan keamanan menyambut hari raya Natal-Tahun Baru, dan lebih khusus Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 9 Desember mendatang.
”Ya, kita harus tanggap terhadap segala kemungkinan yang akan terjadi dan yang pasti, ini dilakukan demi kebaikan seluruh masyarakat,” tandasnya.
Razia tersebut akan dilakukan terhadap para pendatang yang masuk ke Kota Tomohon apa mereka memiliki identitas jelas. Jika tidak memiliki identitas jelas patut dipertanyakan dan dicurigai.
“Bukan itu saja, warga yang tinggal di Tomohon pun akan diperiksa. Jangan-jangan ada yang hingga saat ini tak memiliki KTP,” Tegasnya.
Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Tomohon menuturkan, pelaksanaan tersebut guna melakukan pengecekan terhadap status kependudukan.
Jika tidak mempunyai KTP segera urus. Jika KTP hilang masyarakat diharuskan membuat keterangan kehilangan pada pihak Kepolisian.
“Saat masyarakat akan melaksanakan kegiatan di luar rumah diharapkan dapat membawa KTP, sebab KTP merupakan identitas yang dapat membantu setiap keperluan warga,” tandasnya.
Aleks warga Kakaskasen saat diminta pendapat mengenai pentingnya KTP menuturkan bahwa KTP itu di samping untuk identitas diri juga mempermuda masyarakat dalam mengurus surat-surat.
“Buat SIM saja harus punya KTP,yang pasti masyarakat itu entah pendatang atau pribumi harus mempunyai KTP karena itu adalah identitas diri,” Kata Aleks pada speednews-manado.com Jumat (04/12/15). (Denny).