Minut – Jumlah kunjungan wisatawan lokal dan wisatawan mancanegara ke Kabupaten Minahasa Utara mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Minahasa Utara pada tahun 2018 dan tahun 2019 ini, lebih banyak dibandingkan tahun 2017 lalu.
“Keindahan alam, kekayaan budaya dan keaneka ragaman potensi wisata Kabupaten Minahasa Utara dan sejumlah program dalam bidang pariwisata dalam rangka menyediakan fasilitas wisata dan upaya untuk menarik peminat pengunjung, telah berhasil mendatangkan wisatawan, tak hanya dari dalam negeri, tetapi juga dari luar negeri, menandakan jika promosi dan upaya menjadikan Kabupaten Minahasa Utara Kabupaten tujuan Pariwisata telah memperoleh hasil yang bagus”, ujar Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Minahasa Utara
dr. Sandra J.L. Rotty MM.
Lanjutnya, “Hal itu tidak lepas dari pembangunan infrastruktur, keberadaan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Sulawesi Utara yang akan dipusatkan di Kabupaten Minahasa Utara. KEK Pariwisata akan lebih mendongkrak pariwisata dan tentunya dapat menambah percepatan pertumbuhan perekonomian daerah.
Inovasi dan kreatifitas terus dilakukan, mulai dari mempersiapkan SDM yang berkualitas, menjaga dan memelihara sarana dan prasarana yang ada, hingga mengembangkan potensi destinasi wisata yang ada, juga mendorong terus pengusaha perhotelan dan kuliner untuk meningkatkan SDM, meningkatan mutu pelayanan sehingga wisatawan yang datang mendapatkan pelayanan dan tempat yang nyaman juga sajian makanan daerah yang khas”, ujar dr. Sandra Rotty.
“Dengan meningkatnya kunjungan wisatawan ke Kabupaten Minahasa Utara, otomatis menambah percepatan pertumbuhan perekonomian daerah, meningkatkan pendapatan daerah, meningkatkan pendapatan masyarakat, meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ini semua adalah upaya Dinas Pariwisata Minut untuk mendukung program Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara, di bawah kepemimpinan Bupati Vonnie Anneke Panambunan, dalam menjadikan Kabupaten Minahasa Utara Agribisnis, Industri dan Pariwisata secara terpadu serta berkelanjutan di tahun 2021”, tukas Kadis dr. Sandra Rotty MM.
Kepala Seksi Pembinaan Sumber Daya Promosi Pariwisata Ferdy D.R. Tulong S, ST.Par. mengatakan, “Dengan meningkatnya kunjungan wisatawan ke Kabupaten Minahasa Utara, kami optimistis di tahun-tahun mendatang akan lebih meningkat, terlebih dengan keberadaan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Sulawesi Utara yang akan di pusatkan di Kabupaten Minahasa Utara”, ujar Ferdy Tulong.
Lanjutnya, “Selain wisatawan lokal, banyak wisatawan mancanegara yang datang dari Cina, diikuti Jerman, Hongkong, Singapore, Itali, Amerika, dan Prancis. Dari data yang masuk, kalau sebelumnya, tahun 2015 ada 23.389 wisatawan, tahun 2016 ada 29.707, dan tahun 2017 ada 49.467 wisatawan, serta tahun 2018 dan 2019 mengalami peningkatan yang signifikan.
Tempat Wisata yang paling banyak di kunjungi adalah Pulau Lihaga serta pesisir pantai, juga Pulau Bangka dan Wori, lalu di susul destinasi wisata alam lainnya”, ujar Kepala Seksi Pembinaan Sumber Daya Promosi Pariwisata Ferdy D.R. Tulong S, ST.Par.
reinold