
MANADO – Produk Domestik Regional Bruto atau PDRB Kota Manado di tahun 2024 sekitar 115 juta Per Kapita dari sebelumnya 105 juta Per Kapita.
Hal tersebut disampaikan Wali Kota Manado Andrei Angouw didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Dr Micler C. S Lagi kepada sejumlah media usai memimpin Apel Kerja awal bulan jajaran Pemkot Manado di Lapangan Sparta Tikala, Senin (03/03/25).
“Jadi ini adalah program pak Presiden Prabowo bagaimana kita meningkatkan PDRB, bagaimana kita meningkatkan investasi, bagaimana kita selalu koordinasi antar sesama daerah kab/kota, provinsi dan pemerintah pusat,” terang Angouw.
Terkait dengan program presiden mengenai efisiensi anggaran Angouw menegaskan itu sudah jelas di Inpres 01 dan Pemkot Manado sudah melakukan itu. Termasuk sektor-sektor yang non essensial termasuk perjalanan dinas.
“Perjalanan dinas sudah jelas 50 Persen, dan selama ini kita sudah melakukan itu,” terang Walikota yang berpasangan dengan Wakil Wali Kota dr Richard Sualang Periode 2025-2030.
Meskipun ini Periode kedua Pasangan AARS namun keduanya masih tetap fokus melayani masyarakat dan membangun Kota Manado.
Diketahui, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) adalah nilai tambah bruto seluruh barang dan jasa yang dihasilkan di suatu wilayah dalam periode tertentu. PDRB merupakan salah satu indikator penting untuk mengetahui kondisi ekonomi suatu wilayah.
Manfaat PDRB adalah mengevaluasi kinerja pembangunan ekonomi suatu wilayah. Menggambarkan laju pertumbuhan ekonomi suatu wilayah. Menggambarkan perubahan struktur ekonomi
Menggambarkan pendapatan per kapita. Menggambarkan konsumsi. Menggambarkan investasi.
Jenis PDRB PDRB atas dasar harga berlaku (ADHB), PDRB atas dasar harga konstan (ADHK).
Cara Menghitung, PDRB dihitung berdasarkan seluruh komponen nilai tambah bruto yang mampu diciptakan oleh lapangan usaha atas berbagai aktivitas produksinya
PDRB dihitung berdasarkan komponen penggunaannya. Faktor-faktor yang mempengaruhi PDRB Pendapatan Asli Daerah (PAD), Kredit, Tabungan, Belanja daerah.
Data PDRB dapat diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS). (nny)