Lolowang Buka Kegiatan Pembuatan Dokumentasi Sejarah Budaya Daerah

Tomohon861 Dilihat
Sekdakot Ir Harold Lolowang saat mmbuka kegiatan (Foto: humas)

 

TOMOHON – Wali Kota Tomohhon Jimmy Feidie Eman, SE.Ak.CA melalui Sekretaris Daerah Kota Tomohon Ir. Harold Vicktor Lolowang, MSc membuka kegiatan pembuatan dokumentasi sejarah budaya daerah.

 

Kegiatan yang dihadiri para penggiat seni se-Kota Tomohon ini dilaksanakan di AAB Guest House Kota Tomohon, Jumat (27/09/19).

 

Sekot Lolowang saat menyampaikan sambutan walikota mengatakan Kolintang adalah alat musik tradisional. namun sesungguhnya istilah tradisional inilah yang sering kali menjadi masalah bagi pengembangan kolintang.

 

Kolintang di satu sisi, kata Lolowang adalah jenis musik tradisional tapi di sisi lain, dari musik yang sedemikian tradisional itu, mengandung nilai estetika yang mendalam. Sampai saat ini, diyakini bahwa musik kolintang akan tetap eksis dan akan terus ada dalam persaingan.

 

“Tumbuh dan berkembangnya musik kolintang ini, menunjukkan bahwa proses pemaknaan produk budaya, terkait erat dengan konteks yang melingkupinya,” ujar Lolowang.

 

Menurutnya ada tiga unsur estetika yang tidak bisa diabaikan, yakni wujud/rupa, bobot/isi, dan penampilan/penyajian. Tiga unsur estetika dalam setiap kesenian tersebut, dimiliki juga oleh musik kolintang.

 

Dirinya berharap kajian ini kiranya merupakan awal dari upaya menggali nilai-nilai estetika yang terdapat dalam berbagai bentuk seni di nusantara.

 

Mencermati akan hal ini maka pemerintah Kota Tomohon melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Kota Tomohon melaksanakan kegiatan Pembuatan Dokumentasi Sejarah Budaya Daerah melalui FGD (Focus Group Discuss)

 

“Tentunya untuk mengkaji tentang estetika musik kolintang, untuk menggali nilai-nilai estetika yang terdapat dalam berbagai bentuk seni nusantara,” terangnya.

 

Hadir sebagtai narasumber Ketua Umum Rumah Budaya Nusantara Wale Ma’Zani Joudy Aray, S.Pd, Dekan Fakultas Pariwisata Unika De La Sale Manado DR. Stevanus Ngenget, SS, MA, Dosen Ilmu Budaya dan Agama Universitas Denpasar Bali DR. Dominika Dini Afiat, ST, MM, serta Moderator Ambrosius Loho, S.Fils, M.Fils Dosen Unika De La Sale Manado. (denny)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Speed News Manado di saluran WHATSAPP