TOMOHON – Pada Sabtu 4 Agustus besok Pemerintah Kota Tomohon akan menggelar simulasi tahap kedua untuk Tounament of Flower (ToF) atau parade kendaraan hias sehingga bisa disampaikan juga kepada umat bahwa akan ada penutupan jalan dalam rangka simulasi Parade Kendaraan Hias dan akan ditutup jalan kurang lebih 2-3 jam, jadi mohon pengertian dari pengguna jalan dan nanti pada tanggal 8 sudah ditutup mulai Pukul 08.00 Wita tapi tentunya akan ada akses-akses jalan baik melalui ring road lingkar Barat-Timur maupun akses jalan lainnya.
Hal tersebut dikatakan Wali Kota Tomohon Jimmy Feidie Eman SE Ak melalui Asisten Kesejahteraan Rakyat Drs Octavianus DS Mandagi saat menghadiri dan membuka sosialisasi Dialog Mempertahankan Toleransi Dan Kerukunan Umat Beragama Di Tengah Perbedaan yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Tomohon di Aula Naga Mas, Kamis(02/08/18).
“Kepada pengguna jalan khususnya kendaraan bermotor ataupun kendaraan lainnya agar menggunakan jalur alternatif agar bisa terhindar penutupan jalan tersebut, jalan akan ditutup kurang lebih 2-3 jam,” jelas Mandagi.
Dikatakannya, Tomohon International Flower Festival (TIFF) yang akan dilaksanakan mulai 7-12 Agustus 2018 dmana ada iven utama yaitu Tournament Of Flower (ToF) atau pawai kendaraan hias yang akan dilaksanakan pada 8 Agustus tentunya didalam persiapan-persiapan mohon dukungan dari seluruh pimpinan umat beragama di Kota Tomohon, doakan agar tentunya iven yang bertaraf international ini, tentunya bukan mengangkat Kota Tomohon tapi juga akan membanggakan Sulut bahkan menjadi kebanggaan bangsa Indonesia dalam kancah dunia international khususnya Pariwisata.
“Kami berharap tentunya para pemuka agama, tokoh agama mendukung dalam doa agar kegiatan ini berlangsung aman dan lancar juga pada saat hari H pada 8 Agustus diberikan cuaca yang baik dan lebih dari itu tentunya keamanan, ketertiban, kebersamaan tercipta dalam kegiatan TIFF ini yang akan banyak tamu-tamu yang akan datang datang baik dari mancanegara maupun dalam negeri,” ujar Mandagi.
“Dan pada 12 Agustus kita akan mengadakan Thanks Giving atau pengucapan syukur tingkat Kota Tomohon seluruh masyarakat bukan denominasi agama tertentu, karena ini merupakan gagasan dari FKUB, dan semuanya akan turut berpartisipasi. Kita harapkan semua tentunya mendukung,” jelasnya. (denny)