PAPUA – Komitmen Presiden Joko Widodo dalam membangun negara dari Sabang sampai Merauke terus di lakukan. Kali ini dalam kunjungan kerja ke Papua pada 11-13 April 2018, Presiden Joko Widodo akan meninjau jembatan Holtekamp.
Dimana jembatan ini melintas di atas teluk Youtefa dengan panjang 732 meter yang menghubungkan Kota Jayapura dan Distrik Muara Tami provinsi Papua.
Dengan adanya jembatan ini, maka jarak tempuh dari Kota Jayapura menuju perbatasan Skouw yang awalnya jarak tempuh hingga 2,5 jam kini menjadi 60 menit.
Jembatan ini merupakan salah satu bukti dari pembuktian pemerintahan Jokowi-JK, dimana akan membangun Indonesia mulai dari pinggiran dan ini bukan hanya sebuah slogan semata saja.
Dalam berbagai kesempatan, presiden menegaskan bahwa membangun dari pinggiran pulau terluar adalah upaya pemerintah menekan ketimpangan pembangunan yang terjadi. Jalan trans Kalimantan, trans Sumatera, trans Papua,adalah bukti pembangunan di kawasan Indonesia.
Selain jembatan Holtekamp, orang nomor satu di Indonesia ini akan melakukan kunjungan ke kabupaten Asmat provinsi Papua.
Dalam kunjungan ke kabupaten Asmat, presiden akan memastikan penanganan campak dan gizi buruk apakah terus dilakukan atau tidak. Apalagi statusnya kejadian luar biasa (KLB).
Presiden dan Ibu Negara Iriana Joko widodo bertolak ke Jayapura pada Rabu,11 April 2018 pukul 08.15 dengan menggunakan pesawat ke presidenan Indonesia -1 dari pangakalan TNI AU Halim Perdana Kusuma Jakarta.
Selain presiden dan ibu negara ikut hadir dalam rombongan diantaranya Menteri Sekertaris Negara Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Kepala Sekertariat Presiden Heru Budi Hartono, Staf Khusus Presiden, Sekertaris Militer Presiden Marsda TNI Trisno Hendradi dan Mayjen TNI (Mar) Suhartono. (Rusdi)