SULUT– Jabatan Ketua DPD Partai Gerindra yang saat ini kian merebak, dimana Ketua DPD gerindra Vonnie Anneke Panambunan (VAP) saat ini akan di ganti. Nama Wenny Lumentut disebut sebagai penggantinya.
Dari informasi yang didapat, Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto dikabarkan sudah menandatangani Surat Keputusan (SK) yang disodorkan Wakil Ketua DPP Partai Gerinda, Hasyim Djodjohadikusumo yang menunjuk Wenny Lumentut sebagai ketua yang baru.
Penggantian VAP tersebut ditengarai akibat nama Bupati Minahasa Utara itu sering muncul dalam sidang kasus korupsi pemecah ombak di wilayahnya yang merugikan negara sebesar Rp8,8 miliar.
Terkait hal ini, Wenny Lumentut yang dikonfirmasi, Selasa (20/3/18) siang enggan berkomentar.“Belum ada komentar dari saya,” jawab politisi Gerindra yang adalah Wakil ketua DPRD Sulut itu.
Sementara itu Sekretaris DPD Partai Gerindra Sulut, Melky Suawa yang ditanyai wartawan mengatakan bahwa kewenangan pergantian Ketua DPD ada di DPP, yakni di tangan Ketua Dewan Pembina. “Sebagai kader kita siap dan akan tunduk dengan keputusan DPP,” tegas Suawa.
Pergantian pengurus di Gerindra merupakan hasil evaluasi dan pertimbangan matang dari DPP. Apalagi untuk menghadapi Pemilu dan Pilpres, tentu akan dievaluasi dan bisa diganti. Kita kader siap saja
“Kalau pengurus punya prestasi akan diberi award atau penghargaan,kalau tidak baik atau kurang efektif,” tambah dia lagi.
Meski demikian, Suawa masih enggan mengomentari siapa yang akan memimpin Gerindra Sulut.
(Ika)