SULUT- Maraknya Pungli (Pungutan liar) yang sampai saat ini masih dilakukan oleh oknum-oknum yang ada di Sekolah Menengah Atas (SMA), mendapat tanggapan serius oleh Ketua Komisi IV DPRD Sulut, James Karinda. Senin (26/03/18)
Kepada wartawan, Senin (26/03/18) James Karinda mengatakan bahwa dirinya sudah memanggil Kadis Pendidikan dan memberi penegasan pada Kadis agar stop melakukan pungli pada anak didik.
“Saya sudah panggil Kadis dan menegur langsung serta menyampaikan bahwa masih ada orang tua yang melapor di mintakan uang sekolah,” ujar Karinda.
Bahkan kata Karinda, murid diancam tidak akan diikutkan ujian jika belum bayar dan direspon oleh Kadis pendidikan untuk langsung di tegur bahkan di beri sanksi.
“Itu janji kadis pada saya nanti kita lihat 1 bulan kedepan perkembangannya bagaimana,” pungkas Karinda.
Lanjutnya, mengingat laporan pungli sudah kesekian kalinya dan terkesan berulang ulang. Dirinya akan sampaikan didepan paripurna masalah ini.
“Saya akan sampaikan masalah pungli ini sampai ke paripurna, perlu di pertanyakan komitmen seorang kadis jika masalah pungli ini sampai tak teratasi, dan semoga saja kadis saat ini memang seorang dokter dan semoga dia bisa tegas dan mengatasi semua ini,” terang Karinda
Karinda juga mengingatkan ketimbang melakukan pungutan liar. Dirinya menyarankan guru untuk meningkatkan kompetensi agar kualitas guru kedepannya semakin meningkat.
“Guru juga harus meningkatkan kompetensi agar kedepannya kualitas pendidikan kita semakin meningkat dan buatlah anak-anak didik kita lebih berprestasi,” tandasnya. (ika)
