
MINUT—Rumah Sakit (RS) Hermana Lembean Minahasa Utara (Minut), Rabu (15/11/17) pagi tadi, dihebohkan dengan ditemukannya Pasien tewas gantung diri.
Pasien bernama Hengky R (60) ditemukan tewas di kamar ST Camilus Nomor 4 Kelas I, oleh Meiske B (45) petugas Cleaning Service RS Hermana.
Berdasarkan informasi yang didapat media ini, Kronologi ditemukannya korban, saat itu Saksi Meiske petugas Cleaning Service RS Hermana Lembean, akan menjalankan tugasnya membersihkan kamar-kamar Pasien sekitar pukul 07.30 WITA pagi.
Ketika akan membersihkan kamar korban (Hengky), Meiske mengetuk pintu kamar tapi tidak ada jawaban dari dalam kamar. Mesike pun akhirnya membuka pintu kamar dan mendapati pasien Hengky, sudah dalam keadaan tergantung pada tiang list gorden setinggi 217 Cm.
Setelah melihat kejadian itu, Meiske langsung bergegas memanggil piket perawat yakni Marini Longdong (33) untuk memberitahukan kejadian tersebut.
Sementara itu, menurut keterangan Perawat Marini Longdong (33) kepada aparat kepolisian saat melakukan oleh TKP menerangkan. Pada saat kejadian, saksi Marini sedang berada di piket perawat yang berjarak sekitar 8 Meter dari kamar pasien.
Tiba-tiba dikatakan Marini, petugas Cleaning Service (Meiske) datang meminta tolong, untuk memeriksa pasien Hengky yang dilihatnya tergantung.
Kapolsek Kauditan Iptu Muhammad Maulana Miraj. SIK, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Dimana ada Pasien di RS Hermana Lembean tewas gantung diri.
“ Kami akan berkoordinasi dengan Rumah Sakit Hermana Lembean, untuk mengamankan TKP dan akan mengeluarkan Surat Pernyataan penolakan otopsi kepada pihak keluarga. Karena berdasarkan kesepakatan keluarga korban, hanya akan dilakukan visum luar saja dan tidak diperbolehkan otopsi oleh keluarga korban.
(Reinold)