MANADO- Teror bom yang melanda Kota Manado dua hari belakangan ini membuat masyarakat kian waspada. Setelah teror bom kemarin, Rabu (18/1/2017) lewat akun Facebook HS, yang mengancam telah menyebarkan sejumlah bom dibeberapa pusat perbelanjaan dan bank di Kota Manado, kini ada laporan penemuan tas mencurigakan terjadi di pusat perbelanjaan Manado Trade Center (MTC), Kawasan Megamas Manado, Kamis (19/1/2017).
Setelah diamati beberapa saat, tas mencurigakan tersebut langsung diamankan petugas keamanan MTC setelah Polisi dari Polsek Sario tiba.
Kemudian tas tersebut diperiksa, ternyata tidak didapati bom atau benda berbahaya lain didalamnya. Didalam tas tersebut hanya berisi bermacam macam benda seperti, alat potong kaca, bolpoint, korek api gas dan beberapa alat tukang servis serta potongan alat kipas angin yang sudah rusak.
Adalah Jhon Liando (83 thn) pria asal Tomohon mengaku sebagai pemilik tas tersebut. Dia mengaku datang kembali untuk mengambil tasnya. Pengakuan Jhon setelah diperiksa oleh pihak Kepolisian, ternyata tas tersebut sengaja ditinggalkan di tangga naik yang menuju ke pintu masuk MTC. Tidak diketahui alasan yang pasti mengapa tas tersebut ditinggalkannya dan dia pergi kemana.
Supervisor Sekuriti MTC Herry mengatakan tindakan ini diambil karena kewaspadaan yang tinggi petugas keamanan dan untuk menjaga keamanan serta kenyamanan pengunjung. Apalagi dengan adanya teror bom akhir akhir ini.
Berikut kronologis kejadiannya:
Jam 14.00 Tim Sekuriti shift pertama berpatroli di seluruh area MTC. Tak ada hal yang mencurigakan.
Jam 14.15 Pergantian shift dari Tim pertama ke Tim Kedua.
Jam 14.30 Tim kedua berpatroli keseluruh area MTC. Tak ada hal yang mencurigakan.
Jam 14.45. Tim Kedua kembali berpratoli keseluruh area MTC dan ditemukan dua tas yang mencurigakan di tangga masuk ke MTC. Petugas sekuriti melapor ke Polsek Sario.
Jam 15.30. Setelah ditunggu sekitar 45 menit, tas tersebut tak kunjung diambil pemiliknya. Tim sekuriti mulai curiga dan waspada. Tas tersebut langsung dibongkar untuk melihat isinya.
Jam 15.40 Jhon Liando datang dan mengaku 2 tas tersebut adalah miliknya yang sengaja ditinggalkannya karena ada sesuatu urusan dan kembali lagi untuk menjemput tasnya.
Jam 15.45 Jhon Liando dibawa ke kantor sekuriti MTC untuk dimintai keterangan.
(emmanuelbudi)