MANADO,(speednews-manado.com)–Penjabat Walikota Manado Ir.Royke O Roring (ROR) mengkalirifikasi terkait isu yang berkembang dimedia akhir-akhir ini, terkait akan melakukan “dum” Mobil Dinas (Mobnas) di Pemerintah Kota (Pemkot) Manado. Dikatakan ROR, dirinya hanya sebagai penjabat walikota tidak bisa melakukan dum mobnas, kecuali dengan cara dilelang.
ROR menjelaskan, kalau walikota dan wakil walikota definitif mereka bisa diberikan kesempatan pertama untuk melakukan dum, dan itu tidak dilelang.
“Sekali lagi penjabat tidak bisa dum mobnas kecuali dilelang, tetapi kalau pejabat definitif tidak dilelang. Walikota dan wakil walikota diberikan kesempatan pertama dan itu sudah dilakukan saat ini di manado, ada dua kendaraan yang sudah dipersiapkan untuk dilelang. SK penghapusan kedua Mobnas dari aset pemkot tersebut masih dimeja saya, saya yang akan menandatangani,”ujar ROR, Senin (4/4/16) saat melakukan press converence bersama wartawan pos liputan pemkot manado, di rumah kopi billy.
Ditambahkan Roring, semua asset milik pemerintah (Mobnas,red) bisa dilelang kalau sudah berumur tujuh tahun, pemahamannya jika pemeliharaan lebih besar dari manfaat mobnas tersebut.
Lanjutnya, untuk lelang mobnas pernah dilakukannya di Pemprov untuk kendaraan dinas yang dipakainya, tetapi harga lelang telah mencapai tiga kali lipat harga kendaraan tersebut.
“ Terkait pengusulan sejumlah mobnas untuk dilelang itu baru wacana, data sejumlah kendaraan yang rencananya akan dilelang belum dikirimkan ke Badan lelang Negara,” ujar Roring, seraya menambahkan untuk pengadaan mobnas Walikota dan Wakil Walikota nanti, telah di anggarkan dalam APBD 2016.
(romel nayoan)