
MANADO – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Didikbud) Kota Manado dalam waktu dekat ini akan melaksanakan sosialisasi penggabungan (merger) dua sekolah yakni SD Inpres Bunaken dan SDN 01 Bunaken yang nantinya akan menjadi satu satu sekolah yaitu SDN 01 Bunaken.
Kepala Dinas Dikbud Manado, Deysie Lumowa melalui Kepala Bidang Sekolah Dasar (Kabid SD) Triana Almas mengatakan, akan segera melakukan sosialisasi tentang merger dua sekolah di Kepulauan Bunaken.
“Untuk merger dua sekolah di Kepulauan Bunaken itu, secepatnya kita akan lakukan sosialisasi, kalau bisa besok, tapi kita lihat perkembangan cuaca ya,” kata Triana Almas, Kamis (23/06/22).
Sebelumnya, Dikbud Kota Manado sudah melakukan survey di Kepulauan Bunaken dalam rangka akan dilakukan merger dua sekolah tersebut.
“Sosialisasi akan dilakukan, khususnya menyangkut dua sekolah yang akan di merger, dan tentu sudah dilakukan survey terlebih dahulu, juga sudah melalui kajian-kajian tentunya. Dan kita berharap masyarakat bisa mendukung program pemerintah ini,” tutup Almas.
Diketahui, program merger SD di sebagian daerah sudah mulai dilaksanakan. Program ini memang menjadi salah satu kebijakan yang telah diluncurkan oleh Direktorat Pembinaan TK dan SD, yang didukung oleh pemerintah daerah masing-masing.
Namun, pelaksanaan program ini di beberapa daerah masih menghadapi berbagai kendala karena beberapa faktor. Pertama, faktor kekhawatiran akan hilangnya posisi kepala sekolah.
Apalagi jika kepala sekolahnya masih relatif muda. Memindahkan atau memarkirnya tentu menjadi kendala tersendiri. Kedua, faktor kekhawatiran akan kehilangan jejak sejarah lembaga sekolah yang pada awalnya memang telah didirikan dengan susah payah.
Jika faktor pertama datang dari dalam (intern), maka faktor kedua biasanya datang dari luar (ekstern), misalnya dari tokoh masyarakat yang sejak awal ikut mendirikan sekolah tersebut. Proses merger SD menjadi mudah dilakukan jika kedua faktor itu dapat diatasi. (**denny)