Persiapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas, Capaian Vaksinasi SMPN 1 Kalawat Sudah 65 Persen

Minahasa Utara314 Dilihat

 

Drs. Petrus W. Pelealu, M.Si., Kepala Sekolah SMPN 1 Kalawat

 

Minut – Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Kalawat, yang dikepalai KepSek Drs. Petrus W. Pelealu, M.Si., dalam rangka persiapan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas, terus menggenjot capaian vaksinasi bagi siswa-siswi di sekolah.
Hal itu bisa di lihat dari presentase Vaksinasi siswa di SMPN 1 Kalawat yang telah mencapai 65 persen dari target 75 persen.

KepSek SMPN 1 Kalawat, Drs. Petrus W. Pelealu, M.Si. mengatakan, “Dari total 493 jumlah siswa, 65 persen sudah divaksin, dari target 75 persen. Yang belum divaksin, karena belum cukup umur dan memang belum divaksin. Di SMPN 1 Kalawat sendiri sudah 3 kali pelaksanaan Vaksinasi dari Dinas Kesehatan. Kami sudah sampaikan melalui Wali Kelas agar para siswa yang belum di Vaksin untuk segera Vaksin di spot-spot Vaksinasi”, ujar KepSek SMPN 1 Kalawat, Drs. Petrus W. Pelealu, M.Si., pada Jumat, 05 November 2021.

Lanjut dikatakannya, “SMPN 1 Kalawat dalam rangka pelaksanaan penerapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas, mempersiapkan penyelenggaraan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas sesuai ketentuan yang berlaku dengan protokol kesehatan, dengan kapasitas maksimal 50% dari 496 siswa.

SMPN 1 Kalawat sudah mempersiapkan sarana penunjang Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas, seperti : air bersih lengkap dengan instalasinya, 12 sarana cuci tangan dengan sabun, alat ukur suhu tubuh, alat penyemprotan disinfektan, sarung tangan sekali pakai, P3K , Face Shield dan masker, juga mengatur alur masuk dan keluar peserta didik, siswa selesai mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) langsung pulang, penerapan jaga jarak physical distancing, poster edukasi 3M atau informasi pencegahan covid-19 di sekolah, ruang UKS, memastikan kesehatan guru dan tenaga kependidikan dan peserta didik dikategorikan dalam kondisi sehat jasmani, jadwal dan waktu pembelajaran tatap muka yang dibagi menjadi 2 sesi, bergantian kelas 7, 8 dan 9, dan jumlah jam belajar yang berbatas”, beber KepSek Drs. Petrus W. Pelealu, M.Si.

“Kami, SMPN 1 Kalawat siap dukung program, visi dan misi Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara di bawah kepemimpinan Bupati Joune yang, S.E. dan Wakil Bupati Kevin William Lotulung, S.H., M.H., khususnya di bidang pendidikan dengan meningkatkan kualitas pendidikan untuk mewujudkan Minahasa Utara yang lebih hebat dan upaya Pemerintah dalam penanganan Covid-19”, tukas Kepala Sekolah Drs. Petrus W. Pelealu, M.Si.

“Untuk itu, kami gencar sosialisasikan pentingnya Vaksinasi untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, Vaksinasi untuk Herd Immunity, untuk melindungi diri dan orang yang kita sayangi. Memang masih ada siswa yang belum di Vaksin, memang belum cukup umur dan ada yang pada saat jadwal vaksin tidak bisa atau belum memenuhi syarat karena terkendala kesehatan. Nantinya, kami akan selalu mengevaluasi perkembangan capaian vaksin untuk siswa SMPN 1 Kalawat agar cepat capai 75 persen sebagai persiapan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas”, tutur Drs. Petrus W. Pelealu, M.Si.

(enol)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Speed News Manado di saluran WHATSAPP