MINUT-Polres Minahasa Utara (Minut) di bawah kepemimpinan Kapolres AKBP Alfaris Pattiwael SIK MH dan Wakapolres Kompol Dewa Made Palguna SH SIK, menggelar Analisa dan Evaluasi (ANEV) yang di laksanakan di Polsek Dimembe Minut pada Rabu, 18/10/17.
ANEV bulanan yang rutin dilaksanakan untuk mengevaluasi kinerja aparat kepolisian jajaran Polres Minut, dalam setiap bulannya sekaligus mengevaluasi perbandingan tentang gangguan kriminalitas bulan Agustus-September 2017.
“Pada ANEV kali ini angka kriminalitas turun 27% dari sebelumnya. Dimana pada bulan Agustus terdapat 88 kasus sedangkan bulan September menurun menjadi 64 kasus, berkurang 24 kasus, persentasenya menurun 27% dari bulan sebelumnya,” ujar Pattiwael.
Namun dikatakan Pattiwael, kasus penganiayaan masih mendominasi. Pada bulan Agustus berada pada angka 20% dan pada September turun pada angka 15%. Dikatakan Pattiwael, untuk kasus penganiayaan yang terjadi, itu rata-rata diakibatkan akibat kelebihan minum minuman keras (Miras) jenis cap tikus.
“Semua keberhasilan itu berkat kerja sama kita semua. Sekarang kita berusaha untuk mempertahankannya yang paling susah. mungkin meraih gampang, untuk turun terus sampai lama lama tidak ada kriminal,”tandas Kapolres Minut Alfaris Pattiwael.
Pattiwael yakin, keberhasilan Polres Minut melaksanakan kegiatan kepolisian yang ditingkatkan, termasuk implementasi dari program unggulan bidang operasional yang di launching bulan lalu.
“Masyarakat Minut sudah mulai sadar pentingnya keselamatan bagi dirinya sendiri, dengan sudah berupaya menjadi polisi bagi dirinya sendiri. Di tandai dengan melakukan pencegahan kejahatan di lingkungan masing masing, poskamling sudah aktif dilaksanakan, kita berusaha menghilangkan antara niat tambah kesempatan sama dengan kejahatan (N+K=K),”tambahnya.
Secara umum dikatakan Pattiwael, dengan adanya himbauan himbauan kepolisian, masyarakat sudah mulai sadar menjaga keselamatan diri , keluarga dan lingkungan.
Dicontohkan Pattiwael, himbauan kami untuk melaksanakan jam malam, pintu dan jendela harus di kunci, lampu dinyalakan, cukup signifikan. Sehingga menekan peluang kesempatan orang berbuat kriminalitas.
“15 hari kedepan Polres Minut akan melaksanakan kegiatan kepolisian yang ditingkatkan, Operasi Pekat Samrat untuk menurunkan kejahatan konvensional,” pungkas Kapolres Pattiwael.
reinold