MANADO -Wali Kota Manado Andrei Angouw dan Wakil Wali Kota dr Richard Sualang melalui Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Kaban BKPSDM) Donald Supit melantik dan mengambil sumpah/janji Pegawai Negeri Sipil dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dalam jabatan fungsional dilingkup Pemkot Manado.
Pelantikan 807 pegawai fungsional tersebut digelar di Gedung Serbaguna Pemkot Manado, Jumat (29/09/23) dengan menggunakan dua sesi. Sesi pertama berjumlah 396 yang dilantik sedangkan sesi kedua berjumlah 411 pegawai negeri sipil.
Kaban BKPSDM Kota Manado Donald Supit saat membacakan sambutan Wali Kota Manado Andrei Angouw menyampikan banyak selamat kepada pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang telah dilantik dan diambil sumpah sebagai pejabat fungsional.
“Semoga saudara-saudari mampu untuk mengemban tugas dan amanah dalam melaksanakan peraturan perundang-undangan sebagaimana diatur dalam UU No 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN),” kata Supit mengutip sambutan walikota.
Lagi kata Supit, jabatan fungsional adalah kedudukan yang menunjukan tugas tanggungjawab, wewenang dan hak seorang ASN dalam suatu satuan organisasi yang pelaksanaan tugasnya didasarkan pada keahlian dan ketrampilan tertentu serta bersifat mandiri.
Dalam rangka mencapai tujuan nasional dibutuhkan adanya ASN dengan mutu profesionalisme yang memadai berdaya guna dan berhasil guna dalam melaksanakan tugas-tugas pemerintahan.
“Pengangkatan jabatan fungsional bertujuan sebagai sarana pengembangan profesionalisme dan pembinaan karir ASN. Selain itu untuk mencapai tujuan pewmbangunan dibutuhkan adanya pengangkatan pejabat fungsional yang perlu dibina dengan sebaik-baiknya dengan menggunakan sistem karir dan sistim prestasi kerja demi menciptakan organisasi pemerintahan yang baik.
“Untuk itu, diharapkan mampu untuk menghadapi tantangan merubah Mindset juga mampu melaksanakan tugasnya sesui keahlian, ketrampilan, mandiri dan profesional serta bekerja tidak semata-mata hanya untuk memenuhi target pribadi yaituangka kredit untuk kenaikan pangkat, jabatan atau golongsn saja. Akan tetapi bekerja dengan sepenuh hati, displin dan memahami substansi pekerjaanya sesuai aturan perundang-undangan,” terang Supit.
Lanjut Supit, pembangunan kapasitasn SDM sangat penting untukmembantu perjalanan perubahan pola pikir budaya dan kompetensi ASN. Presiden Joko Widodo telah menetapkan nilai-nilai dasar ASN Berakhlak dan bangga melayani bangsa. Berakhlak merupakan singkatan dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif.
“Nilai-nilai dasar inilah yang menjadi rujukan bagi pegawai baik pusat maupun daerah dalam menjalankan tugas dan peran serta fungsinya. Pada prinsipnya setiap ASN harus mempunyai jiwa melayani dalam membantu mansyarakat,” tandasnya.
Supit juga mengingatkan ASN serta PPPK yang dilantik hari ini mengambil peran penting dimasyarakat jangan hidup untuk diri sendiri, bersosialisasilah dengan masyarakat dalam semua aspek.
“Jadilah pelopor pembangunan,agen pemerintah yang menginformasikan pembangunan yang sedang galak-galaknya dilaksankan di Kota Manado, jangan menjadi sumber perpecahan di masyarakat tetapi menjadi perkat bangsa, perekat masyarakat,” tutupnya. (denny)