Minut – Bupati Minahasa Utara Joune Ganda, S.E. bersama Wakil Bupati Kevin William Lotulung, S.H., M.H. mengikuti Rapat Paripurna secara Virtual dari JG Center, dengan agenda, Perubahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Perubahan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2021, Pembicaraan Tingkat I Ranperda Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Minahasa Utara Tahun 2019-2039 dan Ranperda Tentang Retribusi Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) yang digelar Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kabupaten Minahasa Utara (Minut) pada Selasa, 21 September 2021.
Rapat Paripurna ini di pimpin Ketua DPRD Denny Lolong, S.Sos. di dampingi Wakil Ketua Olivia Mantiri di ruang sidang Paripurna DPRD, dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Bupati Joune Ganda dalam penyampaiannya mengatakan, ”Dokumen Perubahan KUA dan PPAS APBD merupakan dokumen yang memuat kebijakan pendapatan, belanja dan pembiayaan, yang dalam penyusunannya telah diupayakan substansinya terdapat keserasian dan sinergi antara kebijakan Daerah, Provinsi dan Nasional, keterpaduan antara kepentingan publik dan aparatur serta tidak bertentangan dengan kepentingan umum dan peraturan perundang-undangan.
Dokumen telah diupayakan seoptimal mungkin untuk dapat menampung program yang manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat Minahasa Utara”, ujar Bupati Joune Ganda.
Rapat Paripurna juga dengan agenda Pembicaraan Tingkat I Ranperda Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Minahasa Utara Tahun 2019-2039 dan Ranperda Tentang Retribusi Persetujuan Bangunan Gedung (PBG).
Lanjut dikatakan Bupati Joune Ganda, “RTWR ini menyangkut keseluruhan perencanaan tata ruang dan pembangunan di wilayah Kabupaten Minahasa Utara, yang menjadi acuan untuk Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Dengan tujuan agar terwujud keterpaduan, keserasian pembangunan dengan wilayah sekitarnya dan menjamin terwujudnya tata ruang wilayah Minahasa Utara yang berkualitas”, jelas Bupati Joune Ganda
(enol)