ODS Mandagi Buka Kegiatan Penataan Organisasi

Berita Utama, Tomohon611 Dilihat
ODS Mandagi

 

TOMOHON – Wali Kota Tomohon Caroll Senduk, SH diwakili Asisten Administrasi Umum Sekretaris Daerah Kota Tomohon Drs. O. D. S. Mandagi menghadiri dan membuka kegiatan Penataan Organisasi Sub Kegiatan Pengelolaan Kelembagaan dan Analisis Jabatan di Lingkungan Pemerintah Kota Tomohon di Aula Rumah Dinas Walikota Tomohon, Rabu (30/06/21).

Narasumber dari unsur BKN Regional XI Manado Zuzana Damopolii, S.A.P. sebagai Analis Kepegawaian Penyelia

Walikota Tomohon dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Administrasi Umum mengatakan
selaku pemerintah Kota Tomohon, menyambut baik dilaksanakan kegiatan ini.

 

Kata Caroll Senduk ini memiliki peran yang sangat besar dalam pengembangan penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan sosial kemasyarakatan di Kota Tomohon untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih dan berwibawa.

“Sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo pada saat pelantikan dimana 5 tahun ke depan yang ingin kita kerjakan adalah pembangunan SDM akan menjadi prioritas utama kita,” ujarnya.

Membangun SDM yang pekerja keras, yang dinamis. membangun SDM yang terampil, yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. mengundang talenta-talenta global untuk bekerja sama dengan kita.

Baca juga:  Monumen Pers Nasional Jadi Saksi Pengukuhan PWI Pusat Periode 2025-2030

“Untuk itu salah satu langkah awal yang penting dalam melakukan reformasi birokrasi adalah melaksanakan analisis jabatan dan analisis beban kerja. Analisis jabatan dan analisis beban kerja dilakukan dengan pertimbangan bahwa sumber daya manusia merupakan aset yang harus dikelola dengan baik agar visi, misi dan tujuan serta sasaran dapat tercapai,” terang walikota seperti dikutip asisten I ODS Mandagi.

Optimalisasi pemberdayaan kapasitas sumber daya manusia dengan alokasi beban kerja dan jabatan dapat memotivasi kerja pegawai, dalam rangka pelaksanaan reformasi birokrasi dan mengoptimalkan kinerja pns serta efisiensi belanja pegawai yang telah ada, maka perlu dilakukan penataan organisasi dan penataan PNSs.

Analisis jabatan (Anjab) adalah proses pengumpulan data jabatan untuk dianalisis, disusun, disajikan menjadi informasi jabatan dengan menggunakan metode tertentu.

Baca juga:  Kongres PWI Persatuan Gugurkan semua Pengurus Plt PWI se-Indonesia

Tujuannya untuk menyediakan informasi jabatan sebagai dasar bagi program manajemen kepegawaian, kelembagaan, ketatalaksanaan, dan pengawasan. analisis beban kerja (abk) adalah suatu teknik untuk menentukan jumlah dan jenis pekerjaan suatu unit organisasi yang dilakukan secara sistematis menggunakan teknik analisis jabatan dengan memperhatikan teknik manajemen lainnya.

“Pelaksanaan analisis jabatan diperlukan dalam rangka mengdiaknosa organisasi pemerintah, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah lebih diarahkan pada upaya penyederhanaan birokrasi pemerintah yang diarahkan untuk mengembangkan organisasi yang lebih proporsional, datar, transparan, hierarki yang pendek dan terdesentralisasi kewenangannya,” tandasnya.

Hadir juga pada kegiatan ini Kepala Bagian Organisasi Setda Kota Tomohon Royke Tangkawarouw, S.T., M.Si., Para Kepala Perangkat Daerah, Para Kasubag yang membidangi kepegawaian dan perencanaan di lingkungan Setda dan Perangkat Daerah, dan Para Sekretaris Kelurahan. (redaksi)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Speed News Manado di saluran WHATSAPP