Festival Kuliner di Desa Pulisan Tampilkan Makanan Khas Daerah

Minahasa Utara344 Dilihat
Festival Kuliner Di Desa Pulisan Kecamatan Likupang Timur

 

MINUT –  Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Likupang, yang di tetapkan Presiden RI sebagai Destinasi Super Prioritas (DSP), terus mendapat perhatian, baik dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Daerah Kabupaten Minahasa Utara.

 

Setelah sukses menggelar event Nasional “Duathlon Likupang”, olahraga lari dan bersepeda beberapa waktu lalu, kini kembali di gelar event pariwisata. Kali ini Pemerintah Desa Pulisan Kecamatan Likupang Timur menggelar Festival Kuliner, Kamis (0/04/21).

 

Festival kuliner ini di gelar dalam rangka kunjungan Kepala Dinas se-Sulawesi Utara untuk Diskusi Kelompok yang di selenggarakan sejak kemarin (Rabu, 07 April 2021) sampai hari ini (Kamis, 08 April 2021). Berbagai menu hasil olahan masyarakat yang memiliki Home Stay setempat di tampilkan dalam Festival Kuliner

 

Kepala Dinas Pariwisata Minut, Audy Sambul mengatakan, “Festival Kuliner ini sebagai ujicoba menu yang nantinya akan disajikan bagi para tamu  wisatawan saat menginap di Home Stay Desa Pulisan. Ini sebagai uji coba, dimana warga yang memiliki home stay, menampilkan menu yang nantinya akan disajikan bagi wisatawan yang akan menginap di home stay untuk berwisata, menikmati keindahan alam di desa tersebut sekaligus sambil menikmati kelezatan masakan khas daerah Kabupaten Minahasa Utara,” tutur Kadis Pariwisata Audy Sambul.

 

Di kesempatan yang sama Plt. Hukum Tua Pulisan, Sjanet Markus S.Pd mengatakan, “Setiap menu yang ditampilkan adalah menu yang menjadi ciri khas daerah yang akan disajikan di home stay sesuai dengan selera pesanan wisatawan yang nantinya menginap di Home Stay,” ujar Sjanet Markus penuh semangat.

 

Dikatakannya, sebagai uji coba menu-menu ini sebagian sudah disajikan bagi para Kepala Dinas dan staf yang menginap sejak Rabu, (07/04/2021) di home stay saat mengikuti acara Diskusi Kelompok Terpumpun Kadis Pariwisata Se-Sulut.

 

“Jadi nantinya menu yang ditampilkan di Festival ini akan disajikan sesuai pesanan wisatawan saat mereka menginap di home stay”, tukas Sjanet.

 

Dalam acara festival ini terlihat para Kadis Pariwisata se-Sulut, perwakilan BNI, perwakilan Bank Indonesia, GM Angkasa Pura, perwakilan Garuda Airlines dan para tamu ikut menikmati menu festival.

 

Menu tersebut antara lain, olahan makanan yang terbuat dari sagu, ubi dan berbagai olahan ikan bakar hasil tangkapan nelayan Desa Pulisan.

 

“Soal tarif di Home Stay, akan dirapatkan lagi bersama pemilik home stay dan BPD . Tarif nginap di home stay belum ditetapkan, tapi mungkin akan mengikuti saran Pak Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yaitu Rp. 200 ribu/permalam ditambah sarapan pagi”, jelas Plt. Hukum Tua Pulisan, Sjanet Markus S.Pd. (Rey)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Speed News Manado di saluran WHATSAPP