MINSEL – Mendengar telah telah terjadi kebakaran di SMP 4 dan SMA 1 yang berada di Desa Teep Kecamatan Amurang Barat, Rabu (07/08/19). Bupati Minahasa Selatan Tetty Paruntu, SE bersama Kepala Kejaksaan dan Wakapolres Minahasa selatan langsung mengunjungi lokasi kebakaran tersebut.
Diketahui, kejadian tersebut sempat membuat para murid panik dan berhamburan di halaman sekolah tersebut. Kebakaran yang terjadi di beberapa ruangan sekolah membuat warga memberi pertolongan semaksimal mungkin untuk memadamkan api yang semakin membesar. Karena keterbatasan alat, api tidak bisa di padamkan.
Akhirnya masyarakat setempat langsung menelepon ke kantor Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Minahasa Selatan. Tak butuh waktu lama dua unit mobil kebakaran langsung menuju ke tempat kejadian dan beberapa menit kemudian api sudah bisa di padamkan karena anggota pemadam kebakaran sudah di latih dengan tanggap.
Beberapa anggota pemadam kebakaran ada di tempat kejadian dan di pantau langsung oleh Kasat Pol PP dan Damkar Henri Palit,SH didampingi Sekretaris Mariano Kani Msi dan Kasie Linmas Chistovel Ronga,SE.
Menurut informasi dari Kasat Pol PP dan Damkar Henri Palit, SH kejadian diduga apil berawal dari kantin yang ada di sekolah tersebut. tetapi belum tahu pasti apa yang menyebabkan sehingga terjadi kebakaran.
“Untuk itu kita sebagai masyarakat yang ada di Kabupaten Minsel diharapkan jangan lupa mematikan api di saat kita keluar dari rumah, begitu juga kalau kita sedang melakukan aktivitas yang berhubungan dengan listrik jangan lupa untuk mematikan listrik yang ada,” teang Palit.
“Dan untuk perokok jangan sekali-kali buang puntung rokok sembarangan mengingat musim panas yang berkepanjangan banyak kejadian kebakaran karena puntung rokok,” imbuhnya. (eka)
