Judi Togel Marak di Minsel – Mitra, BABA: Kepolisian Harus Tindak Tegas Tanpa Pandang Bulu

MINSEL – Peredaran Judi buntut Toto Gelap (Togel) di Sulawesi Urara terlebih kusus di kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Minahasa Tenggara (Mitra) dan sekitar nya kian marak, se olah kebal hukum para bandar bebas mengembangkan bisnis haram nya di tanah Toar Lumi Muut yang banyak mencetak tokoh – tokoh Agama dan para Pendeta ini.

Kami melihat perjudian togel ini sudah sangat meresahkan masyarakat Minahasa Selatan dan Mitra, “mau jadi apa generasi muda Kabupaten ini kalau praktek perjudian seperti Judi Togel bukan habis di basmi tapi kian marak dan bekembang di wilayah ini, ” Ungkap Wem Baba Mononimbar kepada Speednews-manado.com saat di hubungi via seluler Sabtu (25/08/2018).

sebagai Tokoh masyarakat pendiri dan pejuang Minsel juga sebagai ketua LSM Barisan Muda Teguh Bersinar Amurang kepada media ini Baba mengatakan, kalau perjudian Togel dan sejenis nya harus di hilangkan dari bumi Minsel dirinya juga meminta Kepolisian Resor Minahasa Selatan dalam hal ini Kapolres harus mengambil langkah tegas bagi para pelaku praktek perjudian Togel, tidak hanya itu Ketua Lsm BMTB Mononimbar juga meminta Polda Sulut untuk Mengambil langkah serius dalam menindak para bandar – bandar yang tersebar di Sulut terlebih di Kab.Minsel dan Mitra.

Baca juga:  Sekda Micler Lakat Hadiri Peringatan Hut ke 25 Dharma Wanita Peratuan

Perjudian yang meraup omset ratusan juta perhari ini semakin bebas saja beroperasi seolah tidak ada yang mereka takutkan, berbagai macam cara dilakukan para pengelolah bisnis toto gelap dalam menjalankan bisnis haram nya untuk menarik para pemasang, terpantau persaingan pun terjadi diantara bandar dalam memberikan pembayaran tertinggi untuk para penenang judi buntut ini.

“Saya meminta dan mengharapkan perhatian dari Instansi Kepolisian Polres Minsel bahkan Polda Sulut untuk menindak tegas para pelaku praktek Judi Togel di tanah Toar Lumimuut ini, kasian generasi kita kalau perjudian jenis ini di biarkan mengakar pada masyarakat yang kita cintai ini.” tutur Wem Mononimbar.

Hal senada juga dikatakan Tokoh Agama Pdt.Drs.Sonny J Liando Sth terkait perjudian yang kian marak di Minsel dan sekitar nya kata Liando,” kalau tidak dari sekarang kapan lagi pemberantasan nya.

Baca juga:  Kesederhanaan Warnai Kegiatan HUT ke 52 PDI Perjuangan di Kota Manado

“saya kira semua agama tidak ada yang menghalalkan perjudian, jadi jelas disini kalau segalah bentuk praktek judi dan penyakit masyarakat lain nya seharus menjadi musuh kita bersama untuk di berantas.”tukas Liando yang di aminkan para pengurus dan anggota Badan Kerjasama Antar Umat Beragama (Bamag) Pdt DR.Jemmy Sunambela Mth.

(Hezky)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Speed News Manado di saluran WHATSAPP