MINSEL – Guna meningkatkan produktivitas dan produksi pertanian di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Bupati Christiany Eugenia Paruntu SE menggelar pertemuan dengan Gabungan Pengusaha Makanan Ternak (GPMT) dan Pengusaha Jagung. Pertemuan itu sendiri di gelar di Hotel Sutan Raja Amurang.Senin (17/07/17).
Menurut Tetty Paruntu sapaan akrab Bupati Minsel, potensi sumber daya alam yang dimiliki Minsel untuk tanaman jagung, tercatat pada 2017 ada seluas 56.260 Hektar yang bertambah menjadi 15.000 Hektar dari luas semula 41.260 Hektar dengan sasaran produksi perhektar rata-rata 6 sampai 8 ton perhektar. Sampai bulan September ini total luas tanam jagung diperkirakan mencapai 37.334 Hektar.
Lanjut Paruntu menjelaskan, dengan kalkulasi itu maka diproyeksikan total produksi jagung di Kabupaten Minsel tahun 2017 nantinya akan mencapai 337.560 ton. Dengan begitu potensi ini sudah seharusnya harus dikelola dengan baik dan serius, sehingga dapat memberikan kontribusi yang besar untuk meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat Minsel khususnya.
“Oleh karena itu saya menghimbau agar seluruh jajaran pemerintah dan juga masyarakat, bisa semangat dalam memanfaatkan lahan terbuka,” jelasnya.
Ditambakan Tetty Paruntu, komitmen pemerintah dalam hal ini selain terus membantu meningkatkan pelayanan bagi para petani secara berkelanjutan, ada pula dalam bentuk bantuan fasilitas sarana produksi pertanian seperti benih, pupuk alat dan mesin pertanian.
Selain itu ada juga bentuk bimbingan teknis (Bimtek), dengan harapan mampu meningkatkan produktivitas dan produksi pertanian.
“Semua harus berjalan agar semua program dapat berjalan dengan baik dan sesuai harapan,” ucapnya.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI, Dr. Gatot Irianto, MS, Koordinator UPSUS Pajale atau Sekretaris badan Ketahanan Pangan Pusat Ir. Mulyadi, MM, Wakil Bupati Minsel Franky Donny Wongkar, SH, Kepala Dinas Perkebunan Propinsi Sulut Ir. Refly Ngantung, Kepala Dinas Pertanian dan Perternakan Propinsi Sulut, Kepala Dinas Pangan Daerah Propinsi Sulut, Kepala Dinas Perdagangan Daeran Propinsi Sulut, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Daerah Propinsi Sulut, Kepala BPTP, Pengurus Asosiasi Jagung Propinsi Sulut, para Pengusaha Pengepul hasil panen jagung Kabupaten Minsel, dan unsur Forkopimda Kabupaten Minsel.
(Hezky)