
MINUT—Upacara Peringatan Hari Nsional Bela Negara Tahun 2016, di Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Senin (19/12) pagi tadi, digelar di Lapangan Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minut.
Bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) Wakil Bupati Ir Joppie Lengkong, mewakili Bupati Vonnie A Panambunan. Serta Tampil sebagai Komandan Upacara yalni Kepala Badan Kesatuan Bangsa Politik (Kesbangpol) Linmas Minut, A.K.J Frederik SE.MSi.
Wabup Lengkong dalam sambutannya menyampaikan amanat tertulis Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang menyampaikan, saat ini tantangan dan ancaman terhadap kedaulatan bangsa tidak hanya bersifat konvensional atau fisik semata akan tetapi sudah bersifat multidensi, karena ancaman dapat bersumber dari ideologi, politik, ekonomi dan sosial budaya.
Lanjut disampaikan Wabup Lengkong, kesadaran bela negara sangat penting untuk ditanamkan sebagai landasan sikap dan perilaku bangsa Indonesia. Hal ini merupakan bentuk revolusi mental sekaligus untuk membangun daya tangkal bangsa, dalam menghadapi kompleksitas dinamika ancaman sekaligus untuk mewujudkan ketahanan sosial.
“ Untuk itu mari kita semua memiliki kesadaran sikap dan perilaku, yang menjunjung tinggi pentingnya aktualisasi nilai-nilai bela negara. Nilai-nilai tersebut ialah cinta tanah air, sadar berbangsa dan bernegara, setia kepada Pancasila serta rela berkorban,” ujar Lengkong mengutip amanat Pesiden Jokowi.
Presiden RI juga mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk membangun karakter disiplin, optimisme, kerja sama dan kepemimpinan guna turut menjamin kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara.
“Tugas kita membela negara ini dari kemiskinan, keterbelakangan, kebodohan dan ketergantungan,” tandasnya
Upacara Bendera dalam ramgka memperingati Hari Bela Negara ini dihadiri juga oleh Sekretaris Daerah Ir. Sandra Moniaga, FORKOPIMDA Kepala SKPD, Aparatur Sipil Negara dan Tokoh masyarakat.
(reinold)