MINUT–Human Immunodeficiency Virus (HIV) / Acquired Immune Deficiency Syndrom (AIDS) adalah jenis penyakit manusia yang sangat mematikan di dunia dan hingga sekarang belum di temukan obatnya. HIV adalah suatu virus yang menyerang sistim kekebalan tubuh sehingga tubuh menjadi lemah dalam melawan infeksi HIV sehingga menyebabkan berkembang menjadi AIDS.
Penyebaran HIV/AIDS di Kabupaten Minahasa Utara berdasarkan data perkembangan Tahun 2014 : HIV 147 kasus, AIDS 48 kasus, Total 195 kasus dan pada tahun 2015 : HIV 7 Kasus , AIDS 7 kasus ,Total 14 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Dr. Sandra Rottie mengatakan bahwa peningkatan HIV/AIDS dikarenakan penderita tidak mau memeriksakan dirinya sendiri pada hal pihaknya berusaha melakukan penyuluhan, sosialisasi pencegahan terjangkitnya dan penanggulangan penyakit tersebut di 10 Kecamatan dan sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Minahasa Utara ( Minut).
“Dari banyaknya orang yang terkena HIV/AIDS di Minahasa Utara (Minut), Ibu Rumah Tangga (IRT) menempati tempat teratas. Masalah yang menonjol yaitu masih ada stigma atau ketakutan masyarakat maupun pemerintah terhadap orang dengan HIV/AIDS (ODHA) sehingga identitas penderita harus di sembunyikan akibatnya penanganan kurang maksimal!”, tukas Rottie.
“Penyuluhan dan sosialisasi HIV/AIDS tentang penanggulangan dan cara pencegahan yaitu dengan : Hindari kontak dengan darah yang terifeksi HIV, jangan gunakan jarum suntik secara bergantian, hindari sex bebas dengan penderita yang positif menderita HIV/AIDS, dan kontak sexsual harus menggunakan alat pengaman.
Fakta resiko penularan tertinggi adalah hubungan sex tidak aman dan penggunaan jarum suntik tidak steril. Usia produktif 20-59 Tahun adalah usia paling rentan terkena virus HIV/AIDS!”, jelas Dr. Sandra Rottie dengan berharap masyarakat tetap waspada dan menghindari penyakit mematikan ini.
(renol)