Bupati Vonnie Panambunan Buka Bimtek SIPPD Minut

Bupati Minut Vonnie Anneke Panambunan didampingi Wakil Bupati Ir Joppie Lengkong,Sekda Kabupaten Minut Sandra Moniaga, saat membuka Bimtek SIPPD Minut
Bupati Minut Vonnie Anneke Panambunan didampingi Wakil Bupati Ir Joppie Lengkong,Sekda Kabupaten Minut Sandra Moniaga, saat membuka Bimtek SIPPD Minut

MINUT—Guna pelaksanaan pembangunan yang berintegrasi di Minahasa Utara (Minut), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minut menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Sistem Integrasi Perencanaan Pembangunan Daerah (SIPPD),bertempat di Ruang Rapat Kantor BAPPELITBANG Minut, Rabu (05/10/16).

Bupati Minut Vonnie Anneke Panambunan (VAP) didampingi Wakil Bupati Ir Joppie Lengkong,Sekda Kabupaten Minut Sandra Moniaga, saat membuka Bimtek SIPPD menjelaskan, tujuan pelaksanaan kegiatan tersebut guna mensinkronisasikan Perencanaan Pembangunan Daerah yang dinilainya masih mengalami banyak kendala.

Kendala yang dimaksudkan Panambunan yakni ketidaksamaan pemahaman antara perumus dan pelaksana, kurangnya koordinasi antar perangkat, tidak jelasnya tahapan pelaksanaan antar program kegiatan bahkan program cenderung berdiri sendiri.

“Maka berdasarkan kendala-kendala tersebut, perlu mendapatkan pembaharuan sistem yang berintegrasi dalam rangka pelaksanaan pembangunan yang berintegrasi,” jelas Panambunan.

Lanjut Bupati Panambunan, sistem Integrasi SIPPD bertujuan, memfasilitasi penyusunan perencanaan dari tingkat desa dan kecamatan, melakukan pengendalian proses perencanaan, penganggaran dan monitoring. Mewujudkan suatu perencanaan pembangunan yang selaras dengan pencapaian sasaran yang tepat, meningkatkan sistim kordinasi efektif, memperjelas keterkaitan program intern dan antar perangkat. Serta meningkatkan efektifitas dan efisiensi dan perencanaan penganggaran.

Sementara Kepala Bappelitbang Minut Hanny T Tambani Ssos, MSi mengatakan, bahwa sistim Integrasi Perencanan Pembqngunan Daerah  adalah upaya Bappelitbang, untuk menciptakan sistem yang Online terkait dengan perencanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah strategis perangkat daerah.

“Semua rencana perangkat daerah di input, sehingga memudahkan bagi perencana perangkat daerah bahkan pimpinan dalam mengontrol program kegiatan yang akan di laksanakan, di rencanakan. Bahkan sampai tahap evaluasi, karena SIPPD berbasis Web sehingga bisa di akses,” jelas Tambani.

(renol)

 

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Speed News Manado di saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed