MANADO, (speednews-manado.com)—Isu menggalaukan masyarakat Kota Manado yang perekonomiannya tergolong menengah ke bawah, terkait diberhentikannya program Universal Coverage (UC) di Rumah Sakit (RS) yang menjalankan program spektakuler Pemerintah Kota (Pemkot).
Sepertinya menggerakan hati masyarakat manado untuk menjadi peserta BPJS Kesehatan, kendati sebelum beredar isu tersebut banyak yang menggunakan program UC ketika sakit dan melakukan pengobatan di RS yang telah bekerjasama dengan Pemkot Manado, untuk pelayanan pengobatan gratis bagi masyarakat manado.
Seperti yang diutarakan oleh Jefry Raintung (48) warga Mahakeret Timur, Kecamatan Wenang, Pria yang kesehariannya sebagai pekerja buruh lepas ini membayangkan. Berapa banyak uang harus dikeluarkannya yang memiliki pendapatan hanya cukup untuk membeli makan sehari-hari, ketika jatuh sakit dan harus dirawat di RS kalau program UC sudah tidak diberlakukan lagi.
“ Mau tidak mau kita harus ikut jadi peserta BPJS Kesehatan, supaya kita pe keluarga isteri, anak kalau sakit dan harus dirawat di rumah sakit ada jaminan kesehatan. Setelah Pak GS Vicky Lumentut (GSVL,red) so nyanda Walikota Manado karena so selesai masa jabatan, so nda jelas ini program UC,” pungkas Jefry saat berbincang dengan speednews-manado.com, Kamis (07/01).
Dikatakannya, meski informasi yang baru didapatnya melalui media masa Koran, mengatakan tetap berjalan program UC, tapi dirinya tetap mewaspadai dan bertekad ikut sebagai peserta BPJS Kesehatan.
Lanjut dia, pihaknya berharap agar pemerintah kota manado yang saat ini dipimpin oleh Penjabat Walikota Ir Royke Roring, agar boleh melanjutkan semua program pro rakyat yang di cetuskan oleh mantan Walikota Pak GS Vicky Lumentut. Seperti UC, dana duka yang dinilai sangat membantu masyarakat manado.
“ Semoga Pilwako Manado segera digelar, supaya torang masyarakat manado boleh mo pilih mana pemimpin yang memperhatikan kesejahteraan masyarakat. Yang pasti kita pe pilihan so ada, supaya boleh mo lanjutkan itu UC dengan program pro rakyat yang lain,” ujarnya seraya menambahkan, dirinya yakin kalau masyarakat manado yang memiliki perekonomian boleh dikata miskin, pasti merindukan pemimpin yang sama dengan yang menjadi pilihannya nanti saat Pilwako Manado digelar.
“ Kita yakin masyarakat manado so cerdas memilih pemimpin Kota Manado, torang rindu Pak GSVL pimpin kembali kota manado. Supaya samua program terutama UC boleh terus berlanjut, Lanjutkan saja buat apa ragu,” pungkas Jefry.(romelnayoan)