Speednews-manado.com, Manado—Umat Katholik di Kota Manado membantah pengakuan Jemmy Asiku (JA) yang menyatakan mendapat dukungan dari Umat Kahtolik, untuk maju mencalonkan diri sebagai salah satu Bakal Calon (Balon) Wakil Walikota Manado.
Salah satu pengurus Paroki Kota Manado mengatakan, Umat katholik tidak boleh mengintervensi satu sama lain,apalagi terkait dengan calon yang akan maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) untuk kota Manado.
“Darimana infonya ? seharusnya informasi tersebut harus jelas, Umat Katholik yang mana. Saya kira itu keliru kalau dikatakan dukungan Umat Katholik, Saya adalah ketua Wilayah Paroki, lagi pula kami tidak dibenarkan untuk saling mengintervensi untuk mendukung siapa,” ditegaskan sumber yang meminta namanya tidak disebutkan kepada Wartawan,Senin (21/07/15).
Sementara ditempat terpisah, seorang Pemuda katholik Yongky L.B Budiman.SSos, pihaknya sangat menyayangkan kalau ada Balon atau kandidat, yang mengaku umat katholik mendukungnya pada Pilwako Manado nanti itu sama sekali tidak benar.
“Semua figure yang akan maju dalam Pilwako Manado nanti, sebagai salah seorang pemuda katholik dan warga manado sangat mendukung. Untuk pilihan saya nantinya jelas harus melihat figure yang memiliki kemampuan dalam memimpin, Visi Misi yang jelas untuk membangun dan lebih mementingkan kesejahteraan masyarakat manado serta untuk kemajuan Kota Manado,” pungkas Yongky.(romel)